Ikhsan: Syarat Caleg Golkar di Riau, Wajib Sosialisasikan Airlangga Hartarto Capres 2024
13 Desember 2022

Berita Golkar - Wakil Ketua DPD I Golkar Riau Bidang Pemenangan Pemilu, Ikhsan mengatakan bahwa persyaratan fungsionaris Golkar yang bersaing untuk menjadi Caleg Golkar di 2024 salah satunya adalah mensosialisasikan pencapresan Airlangga Hartarto untuk Pilpres 2024.
Ia mengatakan, ada tiga tugas utama fungsionaris, yakni mampu melakukan konsolidasi dengan DPD II dan DPD I, dan dengan struktur partai.
Kemudian fungsionaris diminta membuat program rekrutmen kader baru dan mencetak kartu tanda anggota (KTA) baru. "Kemudian juga mensosialikan calon presiden dari Golkar, yakni Pak Ketum kita, Airlangga Hartarto ke masyarakat," cakapnya lagi.
Lebih jauh ia mengatakan, membludaknya fungsionaris Golkar yang sebelumnya mencapai 200 persen slot, saat ini sudah diseleksi dan sudah mencapai lebih kurang 100 persen.
Baca Juga: Erwin Aksa: Distribusi Pesan Kekaryaan Partai Golkar Pada Publik Lewat Sosmed Harus Jadi Nomor Satu
"Contohnya seperti di Pekanbaru dari 170 fungsionaris saat ini tertinggal 80 orang. Dia tereliminasi sendiri memang. Dan kita terus on the track," tukasnya.
Diberitakan sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menegaskan kader Golkar dan organisasi sayap agar memenangkan Airlangga Hartarto menjadi presiden di Pemilu 2024.
Hal itu disampaikannya saat datang ke Pekanbaru, Riau, dalam rangka Munas XI Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (Soksi).
Katanya, Golkar telah menentukan target. Target-target Golkar ini tentunya harus disokong oleh Soksi. Target yang pertama untuk Pilpres sudah ditentukan minimal menang.
Baca Juga: Golkar Bali Berduka, Sesepuh Partai I Gusti Ngurah Alit Yudha Berpulang
"Kenapa ada kata minimal menang? Karena di dalam Pilpres, tidak ada pilihan lain selain kita harus menang. Hanya menang. Nomor dua selanjutnya tidak ada artinya dalam politik. Itu yang harus kita pahami," jelasnya, Sabtu (10/12/2022).
Airlangga, sambungnya, sebagai calon presiden yang sudah diamanatkan pada Munas tanggal 15 Desember 2019 dan diperkuat oleh Rapimnas tanggal 6 Maret 2021 memutuskan Airlangga sebagai calon presiden.
Begitu juga target Pemilihan Legislatif (Pileg). Lodewijk juga mengajak para kader Soksi bergerak mengembalikan kursi Golkar menjadi 115 kursi di Senayan.
"Untuk Pileg DPP telah menentukan target sebesar 20 persen di DPR RI atau setara dengan 115 kursi. Saat ini kita hanya punya 85 kursi dari semula 91 kursi. Kita akan kembalikan menjadi 115 kursi," jelasnya. (sumber)
fokus berita : #Ikhsan #Airlangga Hartarto