23 Desember 2022

Survei TBRC, Bukti Kinerja Menko Airlangga Konkret dan Dirasakan Masyarakat

Berita Golkar - DPP Partai Golkar menyambut baik kenaikan elektabilitas Ketua Umum Airlangga Hartarto dalam survei terbaru Timur Barat Research Center (TBRC). Dari survei TBRC, Airlangga jika dipasangkan dengan Ganjar mampu mengalahkan pasangan Prabowo-Anies.

Menurut Ketua DPP Partai Golkar Dave Laksono, melesatnya elektabilitas Menko Perekonomian itu membuktikan kerja-kerja Airlangga dan Partai Golkar dinilai berhasil oleh publik.

“Hasil survei hari ini membuktikan bahwa kinerja kami telah berhasil, dan masyarakat semakin sadar dengan kinerja Pak Airlangga selaku Menko Perekonomian,” kata Dave beberapa saat lalu di Jakarta, Jumat (23/12).

Tak heran, kata Dave, jika figur Airlangga mengalami kenaikan elektoral. Itu lantaran sosok Airlangga selalu memfokuskan waktu dan tenaganya untuk kepentingan dan kemajuan ekonomi Indonesia.

Baca Juga: Begini Cara Daftar Jadi Anggota Hingga Syarat Jadi Caleg Partai Golkar!

“Jadi tugas kami selaku kader beliaulah yang menyebarkan segala informasi tentang kinerja beliau,” tutur Anggota Komisi I DPR RI fraksi Golkar ini.

Adapun, mengenai duet capres-cawapres Airlangga-Ganjar, Dave enggan berspekulasi terkait hal tersebut. Ia hanya menegaskan bahwa Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) segera mengumumkan capres-cawapres terbaik untuk bangsa dan negara. “Nanti pada waktunya, Golkar bersama KIB akan mengumumkan calon yang terbaik untuk bangsa,” pungkasnya.

Rilis survei Timur Barat Research Center (TBRC) tentang “Simulasi Pasangan Capres-Cawapres Tingkat Elektabilitas” terbaru memotret duet Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menempati urutan teratas sebagai capres-cawapres dengan elektabilitas paling tinggi.

Baca Juga: Misbakhun Proyeksikan Provinsi Maluku Tahan Banting Hadapi Krisis Tahun 2023

“Simulasi pasangan Capres-Cawapres tingkat elektabilitas, Airlangga Hartarto-Ganjar Pranowo 42,80 persen,” kata Direktur Eksekutif Timor Barat Research Center (TBRC), Firmansyah dalam keterangannya yang diterima redaksi beberapa saat lalu, Kamis (22/12).

Firman menambahkan, duet Airlangga-Ganjar ini merupakan gabungan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dengan PDIP. Sementara itu, duet Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menempati urutan kedua dengan 39,90 persen.

Duet Prabowo-Anies ini, kata Firman, merupakan gabungan Koalisi Indonesia Raya (KIR) PKB-Gerindra dengan Koalisi Perubahan (Demokrat-PKS-Nasdem). (sumber)

fokus berita : #Airlangga Hartarto