Ratu Tatu Chasanah Beri Bantuan Alat Musik Tradisional Untuk Paguron di Kabupaten Serang

Berita Golkar – Sebanyak 20 Paguron atau perguruan silat yang ada di Kabupaten Serang mendapatkan bantuan alat musik tradisional dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Serang.

Bantuan diberikan langsung oleh Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah kepada pimpinan paguron yang ada di Kabupaten Serang.

Kepala Dindikbud Kabupaten Serang Asep Nugraha Jaya mengatakan, pihaknya memberikan bantuan alat kesenian kepada 20 paguron yang ada di Kabupaten Serang.

“Ini bantuan alat pendukung kegiatan silat berupa kendang, gong, terus kulanter dan masing-masing penerima mendapatkan satu set,” katanya, Jum’at 8 Desember 2023.

Pemberian bantuan tersebut merupakan inisiatif dari Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah yang merasa prihatin karena kondisi alat musik yang ada di Paguron-paguron yang sudah mulai usang, bahkan banyak yang rusak.

“Ibu Bupati yang melihat kondisi peralatan silat di paguron-paguron yang ada di Kabupaten Serang itu menginginkan perlu adanya pembaharuan, karena kondisinya yang sudah kurang baik,” katanya.

“Sebelumnya ini menjadi bahan kajian ibu Bupati saja saat melakukan peninjauan di beberapa penampilan silat, kok sepertinya ini alatnya kurang baik,” imbuhnya.

Atas dasar itulah, pihaknya kemudian menyalurkan bantuan untuk para paguron silat yang ada di Kabupaten Serang. Hingga saat ini sudah ada 50 paguron silat yang sudah menerima bantuan sejak tahun 2021 lalu.

“Ini yang ke dua, pertama pada tahun 2021 kita berikan sebanyak 30 set. Di tahun 2022 kita off karena terbatas anggaran. Lalu 2023 kita lanjutkan lagi, jadi yang sudah menerima 50,” terangnya.

Ia mengaku masih banyak paguron-paguron yang ada di Kabupaten Sernang yang membutuhkan bantuan alat kesenian. “Di Kabupaten Serang ada 373 paguron. Masih banyak anggaran yang harus disiapkan,” terangnya.

Kendati demikian, pihaknya nantinya akan bekerjasama dengan pihak perusahaan untuk menyalurkan CSR nya untuk membantu paguron-paguron yang masih membutuhkan alat.

“Tadi ibu bupati sudah menginisiasi untuk berikutnya nanti menggunakan CSR untuk bisa memberikan bantuan,” pungkasnya. {sumber}