Berita Golkar – Anggota DPR/MPR RI Komisi V Fraksi Partai Golkar TB Haerul Jaman mengajak kepala desa untuk jaga dan rawat persatuan.
Demikian diungkapkan oleh TB Haerul Jaman Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Gedung Serbaguna, Kelurahan Sumur Pecung, Kecamatan Serang, Kota Serang.
Menurut Jaman ditengah semakin pesatnya perkembangan globalisasi dan lonjakan teknologi, terutama di bidang teknologi informasi, batas-batas antar negara menjadi semakin kabur.
Ide-ide serta paham asing yang seringkali tidak sejalan atau bahkan bertentangan dengan nilai-nilai budaya kita dengan mudahnya merambah ke dalam arus informasi tanpa adanya penyaringan yang memadai. Di samping itu, persaingan antarnegara yang semakin sengit tidak hanya terbatas pada bidang ekonomi dan perdagangan, atau ancaman tradisional yang nyata.
“Persaingan tersebut telah meluas hingga mencakup hegemoni, rivalitas dalam pandangan, serta perbedaan nilai dan ideologi,” kata Haerul Jaman.
Haerul Jaman menjelaskan, Pentingnya meningkatkan pemahaman tentang kebangsaan dapat dilihat dari berbagai sudut. Salah satunya adalah keragaman yang menjadi fitrah bagi bangsa Indonesia dengan adanya perbedaan dalam adat, budaya, agama, suku, dan bahasa, yang membuat Indonesia rentan terhadap potensi perpecahan.
“Sejarah telah menunjukkan bahwa Indonesia menjadi bangsa yang terjajah karena dipolitisir oleh kebijakan kolonial yang memanfaatkan konflik internal,” tambahnya.
“Saya mengajak untuk tetap jaga persatuan dan kesatuan dalam menjaga keharmonisan Bangsa Indonesia yang lebih baik lagi,” tukas Jaman.
Selanjutnya, Instruktur Pendidikan Kabupaten Serang Sanukri menyampaikan pentingnya merawat keharmonisan hidup berbangsa dan bernegara dibumi pertiwi ini. Sebagai masyarakat, dalam menghadapi era teknologi informasi yang serba cepat ini harus bisa beradaptasi untuk merawat kerukunan.
“Ayo jaga persatuan Indonesia yang lebih baik menuju Indonesia Emas 2045 yang lebih gemilang,” katanya. {sumber}