Berita Golkar – Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Barito Timur Supriatna menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan yang diberikan seluruh masyarakat, sehingga Partai Golkar kembali menjadi pemenang pemilihan legislatif Pemilu 2024 di Barito Timur.
Diketahui, Partai Golkar menjadi peraih suara terbanyak pemilihan legislatif di Barito Timur serta peroleh 4 kursi DPRD Barito Timur.
“Menyikapi hasil pleno KPU tadi malam tentunya yang pertama saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada masyarakat Barito Timur yang telah mempercayai kembali Partai Golkar sebagai pemenang pemilihan legislatif di Barito Timur. Dengan demikian Partai Golkar kembali menjadi Ketua DPRD Barito Timur,” ucapnya di Sekretariat Partai Golkar, Tamiang Layang, Kamis, 29 Februari 2024.
Supriatna juga mengucapkan terima kasih kepada KPU, Bawaslu, jajaran PPK dan PPS serta petugas pengamanan dari TNI, Polri dan Pemkab Barito Timur yang telah bekerja keras sehingga pelaksanaan pemungutan hingga perhitungan suara Pemilu 2024 berjalan dengan lancar dan aman.
“Selanjutnya saya sebagai Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye Daerah pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada masyarakat Barito Timur khususnya yang telah memilih dan mempercayai Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia,” tambahnya.
Setelah Pemilu berakhir, lanjut Supriatna, masyarakat Barito Timur segera dihadapkan lagi dengan Pilkada Serentak untuk memilih Bupati dan Wakil Bupati Barito Timur periode 2024-2029.
“Berkaitan dengan Pilkada tersebut saya Supriatna telah mendapat penugasan dari DPP Partai Golkar untuk maju sebagai Calon Bupati Barito Timur, karena itu kami mohon dukungan dan doa restu dari seluruh masyarakat Barito Timur,” ucapnya.
Supriatna kemudian mengajak untuk melihat kembali ke belakang bagaimana kondisi kesejahteraan masyarakat Barito Timur pada dua periode awal pemekaran Kabupaten Barito Timur saat Partai Golkar memimpin di eksekutif dan legislatif. Pada periode pertama 2003-2008 dan periode kedua tahun 2008-2013, Ketua DPRD dan Bupati Barito Timur berasal dari Partai Golkar.
“Kita melihat bagaimana saat itu masyarakat Barito Timur lebih sejahtera dari pada saat ini. Salah satu indikatornya pada saat itu kita bisa melihat di pasar Tamiang Layang maupun Pasar Ampah. Pada hari pasar kalau kita ingin lewat di bawah jam 11 itu susah karena jalan macet, bahkan membutuhkan waktu berjam-jam baru mobil bisa lewat,” tuturnya.
Supriatna kemudian membandingkan dengan kondisi sekarang yang terlihat lalu lintas tetap normal saat hari pasar. Menurutnya, lalu lintas yang macet menjadi pertanda pengunjung pasar yang padat, masyarakat memiliki uang dan hidupnya sejahtera.
“Oleh karena itu kalau kita ingin kembali nostalgia seperti itu, pilihlah calon bupati dari Partai Golkar insya Allah kalau Golkar menang masyarakat Barito Timur akan sejahtera,” kata Supriatna. {sumber}