Berita Golkar – Beberapa waktu lalu Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah melakukan pertemuan dengan Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM), Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed, Sp.OG(K), Ph.D dalam rangka membahas kerjasama dibidang pendidikan yang dibangun antara Pemerintah Provinsi Bengkulu dengan pihak universitas tersebut.
Menurut Gubernur, UGM yang sejak lama menjadi salah satu barometer pendidikan di Indonesia, masih menjadi tujuan pendidikan lanjutan putra putri Bengkulu. Sehingga dalam pertemuan tersebut, Gubernur membahas beberapa topik strategis yang bisa dijajaki bahkan diantaranya merupakan lanjutan kerjasama dari tahun sebelumnya.
“Topik yang kita bahas diantaranya untuk memastikan kerjasama positif antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu dengan lembaga pendidikan tinggi. Dalam hal ini UGM,” ujar Gubernur Rohidin yang dikonfirmasi wartawan.
Kerjasama strategis tersebut seperti kelanjutan program beasiswa kepemimpinan yang diberikan pada Ketua OSIS tingkat SMA / SMK dan MA baik dari sekolah negeri dan swasta se-Provinsi Bengkulu atau yang disebut dengan Bengkulu Leadership Program.
Program tersebut dinilai sangat bermanfaat untuk menciptakan generasi muda Bengkulu yang berkualitas dan kompetitif.
“Program ini merupakan inisiatif yang kita gagas dengan tujuan menciptakan generasi muda Bengkulu yang berkualitas di masa depan,” kata Rohidin.
Disamping programa beasiswa, kerjasama lainnya yang dibangun melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mahasiswa UGM ke Pulau Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara, mengulang keberhasilan program yang juga sudah dilaksanakan pada tahun 2023 lalu.
“Tahun lalu sebanyak 30 mahasiswa UGM dan 35 mahasiswa Universitas Bengkulu (UNIB) telah melaksanakan KKN di Pulau Enggano,” jelasnya.
Program ini membawa manfaat positif bagi masyarakat setempat dan memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa. “Kita harapkan kerjasama ini dapat terus diperkuat dan memberikan dampak positif yang lebih besar,” tutupnya. {sumber}