Berita Golkar – Politikus Partai Golkar, Erwin Aksa, menyatakan pihaknya ingin situasi politik tanah air kembali kondusif. Golkar tidak ingin terlalu jauh membahas wacana revisi Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (UU MD3).
“Kami ingin agar demokrasi dijaga dulu. Kedua, kami ingin politik ini kondusif ya, karena kita baru saja selesai pemilu,” ujar Erwin, Kamis, 28 Maret 2024.
Pihaknya juga menghormati pernyataan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang tidak setuju dengan wacana revisi UU MD3. Posisi Ketua DPR menjadi milik PDIP sebagai partai pemenang Pileg 2024.
“Kalau saya lihat pernyataan pak Hasto tegas, bahwa ketua DPR itu harga mati. Jadi kita harus berbicara dan saling menghargai partai-partai lain,” ujarnya.
Erwin menegaskan, bahwa tidak hanya posisi ketua DPR saja yang disoroti. Berdasarkan alat kelengkapan dewan (AKD), terdapat posisi penting lainnya yang juga wajib mendapat perhatian. Misalnya, ketua komisi, ketua badan anggaran (Banggar), dan ketua fraksi.
“Jadi kami mengutamakan musyawarah dulu dalam hal bagaimana mengangkat dan menunjuk orang-orang yang akan duduk,” ucapnya. {sumber}