Berita Golkar – Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan Pasar UMKM Lampung yang sudah resmi beroperasi menjadi wadah untuk memasarkan produk UMKM daerah itu.
“Hari ini pusat UMKM yang diberi nama Pasar UMKM Lampung resmi dibuka, dan ini bisa digunakan sebagai wadah memasarkan produk lokal menjadi lebih luas,” ujar Arinal Djunaidi di Bandarlampung, Selasa.
Ia mengatakan bahwa inisiasi pembangunan Pasar UMKM tersebut diawali dari adanya peluang pasar yang cukup besar produk UMKM, karena Lampung menjadi daerah yang dilewati lebih dari 35 juta orang penduduk yang melakukan perjalanan dari Pulau Sumatera ke Pulau Jawa.
“Harapannya ini tidak hanya menjadi pusat UMKM biasa, tapi bisa menjadi salah satu contoh secara nasional dalam mewadahi produk UMKM. Dengan memanfaatkan mobilitas masyarakat, jaringan pemasaran produk lokal bisa lebih luas,” katanya.
Dia menjelaskan produk-produk UMKM lokal yang ada di Pasar UMKM merupakan produk lokal dari 15 kabupaten dan kota dengan kualitas yang baik, serta telah melewati proses kurasi.
“Semua punya kreativitas dalam membangun ekonomi kerakyatan, dan hari ini Lampung dalam posisi terbaik di Sumatera karena salah satu diantaranya mampu menjaga kinerja UMKM, karena ekonomi kerakyatan di dalamnya ada UMKM. Jadi diharapkan UMKM bisa memanfaatkan ini dalam rangka memperluas jaringan pemasaran,” ucap dia.
Tanggapan tambahan dikatakan oleh Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Lampung Samsurizal Ari.
“Dalam upaya peningkatan kualitas produksi maka perlu dilakukan penguatan akses pemasaran produk UMKM. Hal inilah yang akhirnya melahirkan gagasan untuk membangun satu kawasan promosi dan penjualan produk unggulan bagi UMKM Lampung yang dinamakan dengan Pasar UMKM,” kata Samsurizal Ari.
Dia melanjutkan pembangunan Pasar UMKM Lampung dilakukan dengan pembiayaan oleh 14 BUMN berdasarkan perjanjian kerja sama nomor B/124/JSJ/CSR/7/2023 Nomor 500.3.9-547/Sekretariat I/2023 pada 3 Juli 2023 tentang pembangunan UMKM Center Lampung PKOR Way Halim.
Pembiayaan pembangunan dilakukan melalui dana tanggung jawab sosial, program kemitraan dan tanggung jawab lingkungan.
“Pasar UMKM ini dibangun di Pusat Kegiatan Olahraga (PKOR) Way Halim dengan luas bangunan lebih kurang 1.297 meter persegi. Terdiri atas dua lantai yang berfungsi sebagai tempat pengembangan dan penjualan produk unggulan UMKM yang saat ini telah selesai pembangunan fisiknya sesuai dengan yang direncanakan,” tambahnya. {sumber}