Bertemu Dubes Singapura, Meutya Hafid Bahas Pembaharuan Kerjasama Pertahanan Dua Negara

Berita GolkarSebagai negara sahabat yang telah menjalin hubungan baik sejak bertahun lamanya, Singapura melalui Duta Besar (Dubes) Singapura untuk Indonesia Kwok Fook melakukan kunjungan ke Parlemen Indonesia khususnya Komisi I DPR RI dan diterima langsung oleh Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid.

Usai pertemuan, Meutya saat wawancara kepada Parlementaria mengungkapkan dalam pertemuan tersebut membahas berbagai perkembangan kerjasama antar kedua negara. Diantaranya di sektor pertahanan melalui Defence Cooperation Agreement (Perjanjian Kerja Sama Pertahanan) yang pada beberapa waktu lalu telah disetujui ratifikasi dengan Singapura.

“Jadi sudah dilakukan pelaksanaannya sejak 22 Maret ini. Saat ini kita membuka komunikasi saja. Kalau dari kedua belah pihak ada catatan terhadap pelaksanaan Defence Cooperation Agreement, maka kita saling memberitahu,” ujar Meutya di Ruang Komisi I, Gedung Nusantara II DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (11/6/2024).

Sejauh ini, ungkap Politisi Fraksi Partai Golkar itu, kerjasama di sektor pertahanan antara Indonesia Singapura selama ini telah terjalin cukup baik. “Kerjasama-kerjasama, pengiriman pelatihan pasukan, pertukaran pasukan itu sudah sering kita lakukan,” tuturnya menjelaskan.

Selain itu, dalam pertemuan tersebut juga membahas proses transisi pemerintahan dalam waktu dekat yang masing-masing akan terjadi di Indonesia maupun Singapura. Sebagaimana diketahui, Singapura tidak lama lagi akan  memiliki Perdana Menteri baru. Sementara, Indonesia juga tak lama lagi tepatnya pada Oktober 2024 mendatang akan memiliki Presiden Terpilih baru yaitu Menhan Prabowo Subianto.

“Jadi tadi kita sampaikan bahwa bagaimana dalam transisi pemerintahan ini hubungan itu tetap terjaga. Kalau kita lihat, Pak Prabowo sudah bertemu dengan Perdana Menteri barunya. Dan mereka tadi menyampaikan juga nanti ketika Indonesia punya pemerintahan baru. Mereka akan juga datang di pelantikan untuk selalu menjaga agar hubungan kedua negara ini selalu up to date. Dan juga ingin melibatkan parlemen selalu untuk terus mendorong kerjasama yang baik antara kedua negara ini,” paparnya.

Tak hanya itu, Meutya selaku Ketua Komisi I DPR I bersama Dubes Singapura juga concern membahas kerjasama ekonomi. Terlebih, ungkap Meutya, Singapura yang notabene merupakan negara tetangga yang sangat dekat memiliki investasi terbesar saat ini di Indonesia.

“Jadi tadi pembahasannya seputar bagaimana yang bisa kita lakukan untuk terus meningkatkan kerjasama yang sudah baik. Khususnya nanti ketika dalam pemerintahan berikutnya, tantangannya apa dan apa yang ingin dikembangkan kembali. Tapi yang utama dengan Singapura memang bagaimana meningkatkan kerja sama di bidang ekonomi. Karena Singapura kekuatannya adalah di ekonomi,” pungkasnya. {sumber}