Berita Golkar – Panitia Peringatan Hari Besar Islam Idul Adha DPD Golkar Jawa Timur mendistribusikan hewan kurban. Masing-masing seekor sapi diserahkan ke PWNU Jatim dan PW Muhammadiyah Jatim.
Hewan kurban itu diserahkan langsung Ketua Golkar Jatim Muhammad Sarmuji ke perwakilan PWNU Jatim KH Ali Maschan Moesa dan perwakilan PW Muhammadiyah Jatim PWM Prof Dr Biyanto, M.Ag.
“Sebenarnya ini hanya silaturrahim saja. Soal Sapinya itu biasa saja. Tapi yang paling penting adalah silaturrahimnya dalam rangka menyambung persaudaraan dan selalu connnect dengan PWNU dan PW Muhammadiyah Jawa Timur,” kata Sarmuji, Minggu (16/6/2024).
Sarmuji mengatakan penyerahan hewan kurban ini juga menjadi momen menyambung silaturahmi sekaligus komitmen Golkar selalu konsisten menyerahkan hewan kurban kepada 2 ormas agama terbesar di Jatim itu.
Sementara Sekretaris PW Muhammadiyah Jatim Biyanto mengapresiasi Golkar Jatim yang terus menjalin komunikasi. “Hari ini kami menerima hewan kurban yang langsung diantar sendiri oleh Pak Sarmuji. Semoga Golkar terus berjaya. Saya sampaikan atas keberhasilan Golkar menambah kursi di DPRD Jawa Timur dan DPR RI,” ujar Biyanto.
Dia mengungkapkan selama ini komunikasi Muhammadiyah dengan Golkar Jatim di bawah kepemimpinan Sarmuji sangat baik.
“Pak Sarmuji beberapa kali datang ke Muhammadiyah Jatim. Dan hewan kurban dari Golkar Jatim ini akan kami bagikan kepada mereka yang berhak menerima, sebagian lagi akan dibuat rendangMU, setelah diolah dalam bentuk kaleng baru yang akan dibagikan kepada masyarakat,” jelasnya.
Sementara, Panitia Idul Adha Golkar Jatim Ubaidillah mengatakan hingga hari ini panitia telah menerima hewan kurban dari kader Golkar. Selain itu Golkar Jatim juga menerima hewan kurban dari Ketum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa.
“Terkumpul 12 hewan kurban Sapi dan 12 Kambing. Sapi milik ketua Pak Sarmuji telah dikirim ke PWNU Jawa Timur dan ada dari Bu Khofifah,” tambahnya.
Panitia, kata Ubaidillah, telah menerima permintaan dari masyarakat seperti yayasan atau panti asuhan di Surabaya. Ada yang langsung dikirim ke alamat, ada juga dalam bentuk daging. “Semua hewan kurban baik sapi maupun kambing telah diperiksa kesehatannya oleh tim kesehatan dari Dinas Peternakan Jawa Timur,” ujarnya.
“Berdasarkan laporan tim kesehatan Disnak Jawa Timur meliputi suhu hewan dan pulsus (pemeriksaan detak jantung). Tim juga memberikan surat keterangan sehat. Semua hewan dinyatakan negatif baik PMK maupun LSD juga negatif, jadi sudah aman,” tandas Ubaidillah. {sumber}