Berita Golkar – DPD II Golkar Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengusulkan Rahmat Sjamsu Alam (RSA) untuk mendampingi Ketua Golkar Parepare Erna Rasyid Taufan (Erat) di Pilwalkot Parepare 2024. Usulan pasangan Erna-RSA itu sudah diteruskan ke DPP Golkar.
“Kalau Golkar sudah fix, pasangan Erat (Erna Rasyid Taufan)-Rahmat Sjamsu Alam,” kata Ketua Harian Golkar Parepare Kaharuddin Kadir kepada wartawan, Selasa (23/7/2024).
Ketua DPRD Parepare ini menilai RSA cocok mendampingi Erna karena mempunyai pengalaman di legislatif selama 10 tahun terakhir. Selain itu, hubungan emosional keduanya juga telah berjalan baik selama ini. “Dari hasil survei kami juga Pak RSA ini sangat cocok mendampingi Ibu Erna, kemudian hubungan emosional antar keluarga juga sangat baik,” ucapnya.
Kahar mengungkapkan Golkar telah membuktikan keseriusan untuk memasangkan Erat-RSA ini di Pilwalkot Parepare 2024 ke DPP Golkar. Dia memastikan DPP Golkar akan menyetujui paket ini dan segera mengeluarkan rekomendasi.
“Nama sudah kami usulkan ke DPP Golkar, begitu juga Demokrat. Kalau Golkar mungkin awal Agustus keluar rekomendasinya, karena kan ada mekanisme di Golkar untuk satu kali survei lagi, tapi saya kira tidak masalah pasangan ini sudah prioritas kami,” ungkapnya.
Terpisah, RSA mengakui dirinya bersama Erat telah menemui pengurus DPP Demokrat pada awal Juli lalu di Jakarta. DPP Demokrat, kata dia, memberikan respons yang positif. “Begitu juga dengan rencana berpasangan (Erat-RSA). Alhamdulilah mendapat respons positif dari Bapak Alfian Mallarangeng,” katanya.
Wakil Ketua II DPRD Parepare ini merasa punya kesamaan dengan Erna Rasyid dalam memajukan Parepare. Sehingga dia menilai paket Erat-RSA ini sudah hampir pasti terwujud. “Saya bersama ibu Erna sering berdiskusi tentang Parepare ke depan, dan beliau punya pemikiran yang sama seperti saya. Jadi saya tidak sulit untuk bekerja sama nanti,” jelasnya.
Dia juga meyakini koalisi Golkar-Demokrat di Pilwalkot Parepare akan segera berjalan. Apalagi, kata dia, di tingkat pusat koalisi Golkar dan Demokrat sejalan di Koalisi Indonesia Maju (KIM) saat Pilpres. “Insyaallah, Demokrat dan Golkar akan koalisi di Pilwalkot,” tandasnya. {sumber}