Sukses Angkat Pariwisata Kaltim, Hetifah Ingin Mahakam Run Diikuti Lebih Banyak Orang

Berita Golkar – Dihadiri sebanyak 2637 peserta, Mahakam Run sukses menyedot animo pehobi lari di Kalimantan Timur. Dipusatkan di Taman Bebaya Jalan Slamet Riyadi Samarinda, dengan kategori 5K, 10K, 21K melintasi jalan Slamet Riyadi, Melewati Jembatan Mahakam, Jalan APT Pranoto, Kembali ke Jembatan Mahakam sisi Jalan Untung Surapati, Jalan Slamet Riyadi, kembali finish di Taman Bebaya, Samarinda, Kalimantan Timur.

Motor penggerak di balik Mahakam Run, Wakil Ketua Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat RI dan Anggota DPR RI terpilih untuk Kalimantan Timur, Hetifah Sjaifudian mengungkapkan bahwa Mahakam Run 2024 mengusung gabungan antara olahraga, pariwisata, dan inklusivitas, Mahakam Run 2024 bertujuan untuk merepresentasikan tren saat ini dalam event lari.

Harapannya bukan hanya agar pelari berpartisipasi dalam olahraga, tetapi juga untuk mengeksplorasi keindahan alam dan kekayaan budaya Kalimantan Timur. Oleh karena itu, tema untuk Mahakam Run 2024 adalah “Explore The Beauty Of East Borneo.”

Acara ini dirancang dengan rute yang melintasi ikon-ikon wisata di Samarinda, termasuk area di sepanjang Sungai Mahakam yang terkenal dengan keindahannya. Para peserta disuguhkan pemandangan menakjubkan dan nuansa khas Kalimantan yang membuat pengalaman berlari menjadi lebih berkesan.

Kehadiran ribuan pelari, baik lokal maupun dari luar daerah, tidak hanya meningkatkan eksposur terhadap potensi wisata, tetapi juga memberikan dampak ekonomi positif bagi sektor pariwisata dan usaha kecil setempat.

Dukungan dari berbagai pihak, termasuk Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), memainkan peran penting dalam keberhasilan acara ini.

Kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, sponsor, dan komunitas lari menciptakan sinergi yang solid dalam menyelenggarakan Mahakam Run 2024.

Rute yang dirancang dengan cermat menjadi daya tarik tersendiri bagi peserta yang datang dari berbagai daerah seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Padang, Makassar, Palopo, dan Aceh.

Hetifah Sjaifudian, Wakil Ketua Komisi X DPR RI sekaligus penggagas Mahakam Run, menyampaikan bahwa acara ini dirancang untuk memperkenalkan keindahan Kalimantan Timur sekaligus mendorong pertumbuhan pariwisata lokal.

Mahakam Run tidak hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga platform penting untuk memperkenalkan keindahan alam Kalimantan Timur kepada masyarakat luas. “Kami ingin lebih banyak orang dari seluruh Indonesia mengenal dan mengunjungi provinsi ini,” ujar Hetifah.

Selain promosi wisata, Mahakam Run 2024 juga menjadi katalis bagi peningkatan ekonomi lokal. Kehadiran peserta dan pengunjung dari luar daerah memberikan dorongan besar bagi sektor perhotelan, restoran, dan UMKM di Samarinda.

Pelaku usaha lokal merasakan peningkatan signifikan dalam aktivitas ekonomi selama event ini berlangsung, menegaskan bahwa sport tourism dapat menjadi strategi yang efektif dalam menggerakkan ekonomi daerah.

Dengan kesuksesan Mahakam Run 2024, panitia berencana untuk memperluas skala acara di masa mendatang dengan target menarik peserta internasional.

Potensi Kalimantan Timur sebagai destinasi sport tourism yang unik dan menawan diharapkan semakin dikenal luas, menjadikan Mahakam Run sebagai event tahunan yang ditunggu-tunggu oleh para pelari dan wisatawan.

Pehobi lari atau runner dari Samarinda, Risti mengaku antusias dan asik ikuti Mahakam Run. “Kami ikut 5K, lancar saja. Selalu semangat kalau saya terasa berat, berhenti beberapa saat tapi liat peserta lainnya lanjut berlari saya juga semangat lari lagi. Semoga event seperti ini dilaksanakan lagi,” ujar Risti.

Begitupula Monik dari Kutai Timur Timur. “Berlari melintasi Jembatan Mahakam itu menyenangkan, khas banget,” tambahnya.

Sementara Runner warga Jalan AW Syahranie, Tanta dan , Lutfi bersama komunitasnya dari SKPD Pemprov Kaltim bersyukur dan bersemangat ikuti Mahakam Run. .”Syukurlah mudah saja saya bersama saudara saya. Tahun depan ingin ikut lagi yang half marathon,” ucapnya. {sumber}