Berita Golkar – Calon Bupati Dairi usungan PDI Perjuangan, Eddy Keleng Ate Berutu menyebut, siap membesarkan partai tersebut. Hal itu disampaikan Eddy, mantan Ketua Golkar di sekretariat DPC PDI Perjuangan di Sidikalang, Kamis (29/8).
“Kalau ditanya apa alasan Golkar tidak mendukung saya jadi calon Bupati, saya tidak bisa jawab. Saya ikut semua tahapan, mendaftar, ikut survei dan pengembangan partai. Tetapi tidak diusung,” kata Eddy usai menerima surat rekomendasi DPP PDI Perjuangan diserahkan Ketua DPC PDI Perjuangan Dairi, Resoalon Lumban Gaol.
Mantan Bupati itu menerangkan, tidak ada menerima surat pemberhentian. Tetapi kabar beredar, telah diberhentikan. Nanti, dibikin surat pengunduran diri.
Calon Wakil Bupati pendamping Eddy, Depriwanto Sitohang menuturkan, dirinya telah berkontribusi membesarkan partai. Mengikuti diklat partai dan lainnya. Tetapi, dicampakkan.
“Saya bisa memaklumi perasaan teman, PDI Perjuangan tidak mengusung kader. Sedang kami, tidak diusung Golkar,” kata Depriwanto mantan Sekretaris DPD Golkar itu.
“Mohon kami diterima menjadi kader PDI Perjuangan, kata Depriwanto yang saat ini menjabat Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Dairi,” sambungnya.
Resoalon menerangkan, telah menyerahkan rekomendasi partai guna mengusung Eddy Berutu-Depriwanto Sitohang mengikuti pilkada. “Ini memang pilihan terakhir setelah Johannes Oberlin Tobing menyatakan mengundurkan diri sebagai calon Bupati,” beber Resoalon.
Resoalon menambahkan, paslon ini akan mendaftar di hari terakhir ke KPU. Dia mengajak seluruh kader bekerja keras memenangkan paslon. Kalau Golkar dan PDI Perjuangan bersatu, pasti menang. Ini kesempatan terakhir mewujudkan mimpi.
Sementara itu, pengurus anak cabang (PAC) PDIP di ruangan itu mengenakan baju warna hitam. “Kami berduka,” ujar seorang diantaranya. Mereka berat menerima kehadiran Eddy. {sumber}