Berita Golkar – Pemerintah Provinsi Bengkulu klaim mendapat peringkat terbaik se-Sumatera sebagai daerah yang mampu kendalikan inflasi. Salah satu upaya besarnya adalah dengan menekan alih fungsi lahan persawahan.
Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah bersyukur dalam dua bulan terakhir, angka inflasi di Bengkulu sudah melandai.
“Biasanya selalu di atas angka 3%, sekarang berada di angka 2% sekian, angka yang terkendali. Kita patut syukuri inflasi mampu kita kendalikan bahkan juga dibarengi dengan pertumbuhan ekonomi, menjadikan kita terbaik se-Sumatera,” kata Rohidin, dikutip dari Detik, Kamis (19/9/2024).
Rohidin menjelaskan, pihaknya pun kembali mendapatkan dana insentif dari Kementerian Keuangan terkait kinerja kolaboratif bupati dan wali kota se-Provinsi Bengkulu, dana insentif dari Kementerian Keuangan tersebut diperoleh berdasarkan tiga indikator utama. Yakni penurunan angka kemiskinan ekstrem di daerah, penurunan angka stunting, dan realisasi penyerapan anggaran.
“Pada awal Agustus lalu, kita mendapatkan dana insentif dari Kementerian Keuangan atas kinerja kolaboratif bupati dan wali kota se-Provinsi Bengkulu terkait penurunan angka kemiskinan ekstrem, penurunan angka stunting, dan realisasi penyerapan anggaran. Dari 10 provinsi di Sumatera, Bengkulu menjadi yang terbaik,” jelas Rohidin.
Menurut Rohidin, Pemerintah Provinsi Bengkulu akan terus berupaya melakukan pengendalian inflasi, terutama dengan menekan alih fungsi lahan sawah dan mengoptimalkan ketersediaan irigasi yang masih belum maksimal.
“Tadi ada beberapa hal prinsip yang dibahas terkait pengendalian inflasi, seperti alih fungsi lahan, ketersediaan irigasi, teknis pengolahan sawah, serta pengelolaan hasil panen. Semua ini berpengaruh pada ketersediaan beras,” papar Rohidin.
Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu, Wahyu Yuwana, menyatakan bahwa penurunan angka inflasi saat ini harus dilakukan secara gotong royong dan dengan kerja sama yang baik dari seluruh unsur.
“Kalau kita bergotong royong dan melakukan pengendalian inflasi ini secara bersama-sama, melalui langkah-langkah yang diambil oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu dan jajaran pemerintah kabupaten dan kota, InsyaAllah hal tersebut akan tercapai,” tutupnya. {}