Berita Golkar – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo buka suara terkait honor panitia PON XII Aceh-Sumut yang masih belum diterima, meski acara sudah ditutup 10 hari lalu. Ia menyatakan tidak ada keterlambatan pemberian honor, hanya saja masih dalam proses pemberkasan.
“Semua berproses, yang kelengkapan administrasinya sudah lengkap sudah ditransfer, kalau belum ditransfer sedang proses pemberkasan sesuai ketentuan SPJ (surat pertanggungjawaban),” kata Dito, saat dikonfirmasi wartawan, dikutip dari Kumparan, Senin (30/9/2024).
Dito mengeklaim tidak ada masalah terkait pembayaran honor. “Tidak ada masalah, kita selalu monitor,” ujar Dito.
Tak disebut juga berapa honor para panitia tersebut. Yang jelas menurutnya proses administrasi sudah selesai.
Sebelumnya, Ketua Bidang Pertandingan Panitia Besar (PB) PON XXI Wilayah Sumut Budi Syahputra menyebut pihaknya sudah membayar honor panitia dari 7 cabang olahraga (cabor). Sementara, 19 lainnya belum ditransfer.
“Intinya, jika proses pemenuhan administrasi atau dokumen sudah beres, pasti akan dibayar. Kami terus mendorong semuanya untuk menyelesaikan proses administrasi, kita harap Minggu depan semuanya sudah masuk dan langsung dibayarkan,” kata Budi.
“Pak Pj Gubernur juga sudah meminta Bank Sumut agar Senin, pembayaran langsung ditransfer ke Panpel masing-masing Cabor yang sudah siap ditransfer,” kata Budi.
Budi juga membantah PB PON XXI Wilayah Sumut kekurangan dana. Kata Budi, pihaknya menjamin uang selalu tersedia untuk pembayaran.
“Pak Pj Gubernur menjamin PB PON tidak akan meninggalkan utang, inilah bagian dari sukses administrasi kita, demi mencapai sukses ini, kita jamin semua beres,” kata Budi. {}