Berita Golkar – Pilkada Jakarta 2024 berpotensi berlangsung dua putaran dengan pertarungan antara pasangan Ridwan Kamil-Suswono dan Pramono Anung-Rano Karno.
Berdasarkan hasil survei Poltracking Indonesia, elektabilitas terbaru Pilkada Jakarta 2024 dipimpin pasangan Ridwan Kamil-Suswono dengan angka 43,3 persen.
Kemudian diikuti Pramono Anung-Rano Karno (Si Doel) dengan 40,6 persen dan pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto dengan 4,5 persen. Sedangkan pemilih yang merespons tidak tahu, tidak jawab atau undecided voters sebesar 11,6 persen.
“Pilkada Jakarta cukup kompetitif antara dua pasangan calon. M. Ridwan Kamil-Suswono dan Pramono Anung-Rano Karno, hanya selisih 2,7 persen. Ridwan Kamil-Suswono unggul tipis namun masih di dalam rentang margin of error kurang lebih 3,1 persen,” jelas Poltracking dalam rilis hasil survei terbaru, Minggu (24/11/2024), dikutip dari Akurat.
Dari data di atas, Poltracking menyimpulkan terdapat tiga potensi dalam Pilkada Jakarta 2024.
“Pertama, Pilkada Jakarta potensial akan berlangsung dua putaran. Pasangan M. Ridwan Kamil-Suswono unggul di putaran pertama. Kedua, Pilkada Jakarta potensial akan berlangsung dua putaran. Pasangan Pramono Anung-Rano Karno (Si Doel) unggul di putaran pertama,” bunyi prediksi survei tersebut.
“Ketiga, pasangan M. Ridwan Kamil-Suswono sedikit lebih berpeluang dibandingkan pasangan Pramono Anung-Rano Karno (Si Doel) memenangkan Pilkada Jakarta dalam satu putaran,” tambahnya.
Survei Poltracking digelar di Jakarta pada pertengahan November 2024 menggunakan metode stratified multistage random sampling. Pengambilan data lapangan dilakukan pada 16-22 November 2024.
Sampel pada survei adalah 1.000 responden dengan margin of error plus minus 3,1 persen pada tingkat kepercayaan mencapai 95 persen. {}