Nirwan Arifuddin Harap Pengajian Al-Hidayah Bulukumba Mengakar di Tengah Masyarakat

Berita Golkar – Ketua DPD II Partai Golkar Bulukumba Nirwan Arifuddin telah mengukuhkan sejumlah pengurus inti pengajian Al-Hidayah DPD II Partai Golkar Bulukumba beberapa waktu lalu. Dia berharap keberadaan pengajian Al-Hidayah ini, bisa mengakar kuat di masyarakat.

“Peran pengurus pengajian Al-Hidayah sangat penting dalam mempertahankan dan mengembangkan keagamaan di Kabupaten Bulukumba,” kata Nirwan Arifuddin ketika dikonfirmasi Berita Kota Makassar, Selasa (21/1/2025).

Nirwan mengatakan, sejumlah pengurus inti Al-Hidayah Bulukumba yang telah dikukuhkan akan bekerja merampungkan struktur kepengurusannya. Selanjutnya akan dilantik oleh ketua pengajian Al-Hidayah Sulsel.

“Yang dikukuhkan baru ketua, sekretaris dan bendahara. Mereka akan merampungkan struktur pengurusnya. Setelah itu dilakukan pelantikan pengurus pengajian Al-Hidayah Bulukumba periode 2025-2030,” ungkapnya.

Dia lebih dalam menyampaikan bahwa pengajian Al-Hidayah bersifat terbuka. Meski status organisasi berafiliasi dengan partai Golkar, namun kepengurusan pengajian Al-Hidayah bisa diisi oleh orang-orang non-Golkar.

“Di Bulukumba ini kental dengan keagamaannya. Kita harap pengajian Al-Hidayah bergerak lebih massif. Apalagi tidak lama lagi sudah memasuki bulan suci ramadan,” kata Nirwan.

Pengukuhan pengurus inti pengajian Al-Hidayah Bulukumba bertepatan dengan momentum peringatan HUT ke-65 MKGR. Adapun pengurus inti pengajian Al-Hidayah Bulukumba, yaitu ketua Hj St Rabiah, sekretaris Andi Arwanti dan bendahara Asmawati.

Bendahara Al-Hidayah Bulukumba, Asmawati menyatakan bahwa saat pengukuhan itu, pihaknya menyelenggarakan program Jumat Berkah dengan beberapa item kegiatan. Dia berharap program itu bisa berkelanjutan.

“Setelah dikukuhkan, kami membagikan makanan dan sembako kepada kaum Dhuafa. Itu dilaksanakan di halaman kantor DPD II Partai Golkar Bulukumba,” kata Asmawati.

Asmawati mengatakan, Al-Hidayah adalah salah satu organisasi perempuan yang dibina langsung oleh Partai Golkar. Dia berharap agar organisasi ini, bisa kembali berperan aktif dan berkolaborasi dengan organisasi lain.

“Semoga bisa kembali aktif, khususnya pada kegiatan religi yang terkait dengan program-program DPD II Partai Golkar Kabupaten Bulukumba, DPD I Partai Golkar Provinsi Sulsel, serta DPP Partai Golkar. Atau pun program-program pemerintah,” jelasnya. {}