Berita Golkar – Ketua DPD Partai Golkar Jatim Sarmuji menargetkan Partai Golkar mampu meraup 20 kursi di DPRD Jatim dan 14 kursi di DPR RI pada Pemilu 2024.
“Golkar di Jawa Timur kita targetkan ada peningkatan kursi, di DPRD Provinsi kita berharap dari 13 menjadi 20 kursi. Sedangkan untuk DPR RI dari 11 menjadi 14 kursi sekurang-kurangnya,” kata Sarmuji dalam kegiatan Konsolidasi dan Pelepasan Calon Anggota Legislatif Partai Golkar Provinsi Jawa Timur dari DPR RI Dapil X, DPRD Provinsi Dapil XIII dan DPRD Kabupaten Lamongan dan Gresik, di Hall Hotel Grand Mahkota Lamongan, Sabtu (12/8/2023).
Sarmuji mengatakan pihaknya telah memetakan dapil mana saja yang memungkinkan untuk bisa menambah kursi yang ditargetkan tersebut. Sarmuji optimis target kursi Golkar ini akan terpenuhi. Mengingat, komposisi caleg dan kondusifitas di daerah Lamongan dan Gresik sangat mempengaruhi.
“Kita sudah melakukan bedah dapil, sehingga melalui bedah dapil itu kita tentukan dapil mana saja yang nantinya ada penambahan kursi, termasuk di dapil (Lamongan-Gresik) ini,” terang Sarmuji.
Terkait penentuan Capres-Cawapres, Sarmuji menyebut, DPD Golkar Jatim turut memberikan masukannya ke DPP terkait penentuan Capres-Cawapres pada Pemilu 2024 mendatang. Sarmuji bahkan menjelaskan, Golkar Jatim sangat memperhatikan gestur atau arah dukungan politik dari Presiden Jokowi. Sarmuji menilai, dukungan Jokowi sangat efektif dalam penentuan pasangan Capres-Cawapres ke depan.
“Golkar Jawa Timur memberi masukan kepada DPP Partai Golkar, memang kalau melihat gestur arah politik Pak Jokowi, bukan persoalan kita tergantung pada penguasa, tapi sementara ini kita meyakini endorsement Pak Jokowi sangat efektif untuk meningkatkan elektabilitas,” terangnya.
Selain Capres-Cawapres, Sarmuji juga menyinggung soal siapa Calon Gubernur Jawa Timur yang akan didukung DPD Golkar di Pilbup mendatang. Selain Khofifah, Sarmuji juga menyebut beberapa kader Golkar potensial.
“Penentuan Cagub itu sangat dipengaruhi oleh apa yang bisa kita raih pada Pemilu 2024 mendatang. Memang saat ini calon-calon yang mau running sudah mulai kelihatan dan potensi masing-masing sudah mulai tergambar, misalkan Bu Khofifah masih berada dalam level atas, rangking yang tinggi,” jelasnya.
“Kita sangat perhitungkan Bu Khofifah, tapi kita juga memperhitungkan kader-kader yang memungkinkan bisa kita dorong untuk maju, misalkan ada Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, saya fikir bisa jadi ikon partai Golkar. Ada juga tokoh-tokoh yang lain, ada pak Misbakhun juga,” tambah Sarmuji.
Untuk diketahui, Kegiatan pelepasan ini diikuti sebanyak 114 Bacaleg, di antaranya 6 Bacaleg DPR RI Jatim X, 8 Bacaleg DPRD Provinsi Jatim XIII, kemudian DPRD Kabupaten Lamongan dan Gresik yang masing-masing berjumlah 50 Bacaleg. {sbr}