Berita Golkar – Anggota Fraksi Partai Golkar DPRD DKI Jakarta, Farah Savira meminta Dinas Sosial (Dinsos) dan Satpol PP menertibkan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di Jakarta, jelang memasuki Ramadhan 2025.
Farah mengatakan, biasanya di bulan Ramadhan marak PMKS seperti pengemis, pengamen, anak punk, manusia silver, manusia gerobak, dan badut musiman di sepanjang jalan Jakarta.
“Harapannya rutin diadakan penertiban, bahkan setiap hari selama bulan Ramadhan hingga lebaran,” ujar Farah dalam keterangannya, Selasa (4/2/2025), dikutip dari Akurat Jakarta.
Anggota Komisi E DPRD DKI itu mengatakan, hal ini juga disebabkan bulan Ramadhan kerap digunakan sejumlah oknum untuk mendapat bantuan, namun mengganggu ketertiban di Jalan.
“Bulan Ramadhan ini bulannya berbagi, bersedekah. Tapi kadang dimanfaatkan oknum. Karena itu kita akan melakukan komunikasi dengan Dinas Sosial bekerja sama dengan Satpol PP agar penertiban lebih cepat,” tegasnya.
Senada dengan hal itu, Anggota Komisi E Oman Rohman Rakinda mengatakan, dengan kolaborasi yang baik antara Dinas Sosial dan Satpol PP, maka dapat optimal dalam rangka meminimalisasi PMKS musiman yang akan datang ke Jakarta.
“Jadi teman-teman Dinas Sosial bisa menggandeng Satpol PP untuk melakukan antisipasi sebelum mereka datang,” ujar Oman.
Bahkan, kata Oman, demi keamanan dan kenyamanan masyarakat, para PMKS yang tidak memiliki tempat tinggal di Jakarta harus segera dipulangkan ke daerah asal, sebagai efek jera.
“Menurut saya harus segera dikembalikan ke daerah asal. Ini PR (pekerjaan rumah) Dinsos dan Satpol PP ya,” pungkasnya. {}