Berita Golkar – Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Medan, El Barino Shah meminta Raja Ian Andos Lubis untuk mundur dari jabatannya sebagai Camat Medan Kota.
Hal ini sebagai bentuk dari viralnya kegiatan joget-joget dari sejumlah remaja wanita yang tidak menggunakan busana muslim pada pelaksana Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 58 tingkat Kota Medan di Kecamatan Medan Kota tersebut.
El Barino mengaku sangat menyayangkan kinerja Raja Ian Andos, sebab kecerobohannya telah menimbulkan kegaduhan di tengah-tengah masyarakat. “Kita minta Camat Medan Kota segera mengundurkan diri, dia sudah mencoreng acara MTQ,” ucap El Barino, Jumat (14/2/2025), dikutip dari SumutPos.
Bahkan, kata El Barino, dirinya juga meminta agar Pemko Medan dapat memeriksakan kesehatan mental Raja Ian Andos. “Kita minta juga agar dilakukan pemeriksaan kesehatan mental Camat Medan Kota itu,” ujarnya.
Dijelaskan El Barino, Fraksi Partai Golkar DPRD Medan juga meminta Wali Kota Medan untuk melakukan evaluasi terhadap kinerja Raja Ian Andos.
“Kita minta jabatan Raja Ian selaku Camat Medan Kota supaya dievaluasi. Raja Ian selaku penanggungjawab acara MTQ seharusnya mengundurkan diri sebagai bentuk kelalaian dalam tugas,” tegas El Barino.
Menurut Fraksi Partai Golkar, kinerja panitia MTQ Kecamatan Medan Kota jelas-jelas telah mencoreng dan menciderai nilai-nilai luhur keagamaan, khususnya agama Islam.
“Dengan menampilkan hal-hal yang tidak pantas dan tidak selektif dalam melaksanakan kegiatan keagamaan, tentu ini benar-benar sudah menciderai nilai-nilai luhur keagamaan itu sendiri,” pungkasnya.
Seperti diketahui, video Pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) diawali dengan Pawai Taaruf yang diikuti oleh Kafilah Kelurahan se- Kecamatan Medan Kota menuai kecamatan warga. Pasalnya, di dalam acara tahunan tersebut menampilkan tarian dan busana yang tidak sesuai. {}
