DPD 1  

Plt Ketua, Yahya Zaini Beberkan Syarat Pencalonan di Musda Partai Golkar Bengkulu

Berita Golkar – Dewan Pengurus Daerah (DPD) I Partai Golkar Provinsi Bengkulu menargetkan Musyawarah Daerah (Musda) ke-11 dapat berlangsung April 2025 mendatang. Terlebih panitia Musda partai berlambang pohon beringin dan identik dengan warna kuning ini sudah terbentuk.

Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Bengkulu, M. Yahya Zaini mengatakan, tahun 2025 ini sudah ditetapkan DPP, sebagai tahun konsolidasi organisasi. Artinya musyawarah-musyawarah mulai dari tingkat provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, hingga desa/kelurahan harus tuntas dalam tahun ini.

“Sesuai dengan hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas), untuk Musda tingkat provinsi seluruh Indonesia, diselenggarakan setelah Idul Fitri tahun ini. Maka dari itu kita nantinya bakal bersurat ke DPP agar pelakasanaan Musda Partai Golkar Provinsi Bengkulu, bisa digelar pekan pertama atau kedua setelah lebaran,” harap Yahya Zaini usai konsolidasi internal DPD I Partai Golkar Provinsi Bengkulu pada Sabtu (15/2/2025), dikutip dari RRI.

Yahya Zaini mengatakan, untuk kepanitiaan Musda sendiri sudah terbentuk saat konsolidasi. Dimana ketua penyelenggaranya dipercayakan pada Sekretaris DPD I Partai Golkar Provinsi Bengkulu, Samsu Amanah.

Kemudian Ketua Steering Committee (SC), Asnawi A. Lamat, sedangkan Ketua Organizing Committee (OC), Emil Reza. “Ketiga orang inilah yang nantinya bakal mengawal persiapan pelaksanaan Musda DPD I Partai Golkar Provinsi Bengkulu,” katanya.

Terkait teknis pelaksanaan Musda, ia menjelaskan, tentunya ada mekanisme dan tahapannya tersendiri, sebagaimana yang telah diatur dalam AD/ART ataupun Peraturan Organisasi (PO) Partai Golkar.

Selain itu pihaknya tentu membuka kesempatan seluas-luasnya bagi kader Partai Golkar yang ingin maju dalam Musda. Dengan catatan harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan, seperti minimal dapat 30 persen dukungan suara.

“30 persen suara tersebut tentunya dihitung dari total 14 suara dalam Musda Partai Golkar Provinsi Bengkulu,” tambah Yahya Zaini.

Lebih lanjut Yahya Zaini menyampaikan, selain harus memenuhi syarat normatif, setiap kontestan yang berniat maju dalam Musda nanti juga ditekankan bisa membangun soliditas dan kekompakan Partai Golkar tiap tingkat di Provinsi Bengkulu.

Kemudian dapat membawa kemajuan bagi Partai Golkar khususnya di Provinsi Bengkulu, terutama dalam menghadapi atau mewujudkan target Pemilu 2029 mendatang. “Semoga kita mendapatkan Ketua DPD 1 yang baru,” pungkas Yahya Zaini. {}