Menkomdigi Meutya Hafid Anggap Tagar #kaburajadulu Bentuk Kebebasan Berekspresi

Berita Golkar – Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menganggap penggunaan tren bertagar #KaburAjaDulu yang tengah ramai di media sosial merupakan bentuk kebebasan berekspresi dan berpendapat masyarakat.

“Kami menghargai kebebasan berpendapat,” ujar Meutya Hafid di Balairung Universitas Gadjah Mada (UGM), Sleman, D.I. Yogyakarta, Kamis (19/2/2025), dikutip dari Antara.

Meutya memastikan Pemerintah menghargai hak warga untuk menyampaikan pendapat, khususnya di media sosial selama melakukannya secara positif. “Kebebasan membuat tagar, monggo saja selama itu dianggap positif,” ujar Meutya Hafid.

Menurut Meutya, Pemerintah tidak akan membatasi kreativitas masyarakat dalam menggunakan media sosial selama tidak melanggar aturan yang berlaku. “Tentu itu adalah hak dari masyarakat untuk berekspresi,” ujar dia.

Dosen Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan dari Fisipol UGM Dr. Hempri Suyatna berpendapat munculnya fenomena tren bertagar #KaburAjaDulu mencerminkan sikap kritis dan sindiran generasi muda terhadap situasi sosial politik yang terjadi di Tanah Air saat ini.

“Dalam konteks pengetahuan, misalnya ada kekhawatiran bahwa efisiensi anggaran akan menyebabkan masa depan pendidikan terancam sehingga mendorong generasi muda untuk memilih ke luar negeri, baik itu bekerja maupun menempuh studi,” kata dia. {}