Restu Sang Ibu Jadi Langkah Penting Melki Laka Lena Pimpin Provinsi NTT

Berita Golkar – Perjalanan hidup seorang politisi tidak terlepas dari doa dan dukungan sang ibunda. Inilah yang dialami oleh Gubernur Nusa Tenggara Timur Emanuel Melkiades Laka Lena.

Ibunda tercinta Sofia Gadjo yang kini berusia 75 tahun itu, merupakan salah satu sosok yang selalu mendukung setiap langkah dan karir politik yang dirintis Melki Laka Lena.

Salah satu momen haru tercipta, ketika Presiden Prabowo secara resmi melantik Emanuel Melkiades Laka Lena menjadi Gubernur NTT periode 2025-2030, pada Kamis (20/2/2025) di Istana Negara.

Ibunda dari Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena yang tidak sempat hadir di istana negara memberi restu dari Kota Kupang. Dari kediamannya di Jl. Nangka, Kota Kupang, Sofia Gadjo memberikan restu tertinggi untuk anaknya, agar bisa mengabdikan diri untuk kesejahteraan masyarakat NTT.

“Ma, saya siap dilantik,” ujar Melki Laka Lena kepada ibunda tercintanya via WhatsApp video call sesaat sebelum melangkahkan kaki menuju istana negara, dikutip dari KoranNTT.

Sang ibunda yang melihat anaknya memakai pakaian dinas pelantikan kepala daerah berwarna putih itu dengan sigap menjawab dengan suara bergetar.

“Hormat, Pak Gub,” kata Ibunda Sofia Gadjo sambil mengangkat tangan memberi hormat kepada anaknya. Melki pun membalas dengan hormat, matanya berkaca-kaca.

Tak kuasa menahan haru, Sofia Gadjo menitikkan air mata melihat putranya mencapai puncak pengabdian sebagai pemimpin NTT. Momen singkat itu menjadi simbol restu dan doa seorang ibu bagi anaknya yang siap mengemban tanggung jawab besar.

Hari ini, Melki Laka Lena bersama wakilnya, Johanis Asadoma, resmi dilantik di Istana Negara. Pelantikan ini menjadi langkah awal bagi kepemimpinan baru yang diharapkan membawa perubahan besar bagi NTT. “Ma, doa Mama adalah kekuatan saya,” ujar Melki sebelum menutup panggilan.

Untuk diketahui, Emanuel Melkiades Laka Lena dan Johni Asadoma resmi dilantik menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) periode 2025-2030.

Kedua pemimpin NTT yang dikenal dengan sandi Melki-Johni ini dilantik bersama 959 kepala daerah dari seluruh Indonesia. {}