Bupati Reynaldy Putra Wanti-Wanti Aksi ‘Makelar’ Jabatan ASN Pemkab Subang

Berita Golkar – Bupati Subang Reynaldy Putra Andita, hadir dalam Rapat Pembinaan dan Coaching Clinic Manajemen ASN di Lingkungan Pemerintah Kabupaten/Kota se-Jawa Barat, bertempat di Gedung Pakuan Kota Bandung, Selasa (15/4/2025).

Kang Rey sapaan akrab Bupati Subang, hadir didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Subang Asep Nuroni, dan Kepala BKPSDM Kabupaten Subang Drs. Dadang Darmawan. Acara tersebut juga dihadiri oleh seluruh Kepala Daerah se-Jawa Barat.

Dalam pertemuan yang dihadiri langsung oleh Kepala Badan Kepegawaian Nasional Prof. Zudan Arif Fakhrulloh, SH.,MH, dan Gubernur Jawa Barat Dedy Mulyadi, membahas terkait pentingnya manajemen ASN dalam menudukung program, dan cita-cita Kepala Daerah.

Ditemui usai acara, Kang Rey mengungkapkan, Kepala Daeeah se-Jawa Barat harus segera membentuk kabinet, dan menempatkan pegawai sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan, agar visi misi Bupati dan Wakil Bupati Subang dapat terwujud.

“Tadi kita rapat dengan Pak Gubernur Jawa Barat ,dan Kepala BKN Pusat. Kita sebagai Kepala Daerah harus segera melakukan pembentukan kabinet, untuk mendukung astacita visi misi Bupati se-Jawa Barat. Kepala Daerah dituntut segera mempersiapkan orang- orang sesuai kemampuannya,” ujar Kang Rey, dikutip dari RRI.

Kang Rey yang saat ini sedang gencar memberantas pungli yang ada di Kabupaten Subang, dengan tegas menyatakan, proses mutasi, rotasi, dan promosi pegawai di Pemerintah Daerah Kabupaten Subang, dilakukan berdasarkan evaluasi kinerja dan kemampuan pegawai.

“Rotasi, mutasi, dan promosi akan dilakukan berdasarkan evaluasi kinerja, sesuai dengan indikator yang telah ditentukan,” ungkapnya.

Kang Rey dengan tegas menginstruksikan, siapapun yang mengatasnamankan dirinya dalam proses mutasi rotasi maupun promosi, agar segera dilaporkan untuk diproses oleh pihak berwenang.

“Saya tegaskan, jika ada orang yang mengatasnamakan siapapun untuk meminta uang, langsung laporkan ke saya. Saya ingin memberantas pungli, dan saya jamin zero rupiah.” tegasnya. {}