Gubernur Melki Laka Lena Minta Pejabat di Pemprov NTT Lebih Komunikatif dan Responsif

Berita Golkar – Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Emanuel Melkiades Laka Lena meminta jajarannya untuk lebih komunikatif dalam menyampaikan program dan capaian pembangunan serta menjawab persoalan pembangunan wilayah itu.

Melki mengatakan itu merespon keluhan wartawan terkait sulitnya mewawancarai dan mengkonfirmasi beberapa pejabat daerah untuk kebutuhan pemberitaan.

“Untuk pimpinan OPD komunikasi tolong dilakukan. Sekda, Kadis, kepala biro, staf ahli, tolong dilakukan komunikasi yang baik,” kata Melki di hadapan pimpinan OPD serta wartawan yang memenuhi Aula Rujab Gubernur NTT, Sabtu (10/5/2025), dikutip dari Pos-Kupang.

Dalam agenda Coffee Morning wartawan bersama Gubernur NTT itu, Melki bercerita, dirinya selalu berupaya untuk menjaga komunikasi dengan siapapun termasuk masyarakat yang menghubungi dia.

Hal yang paling sederhana, dia berusaha membalas setiap pesan saat tidak sibuk atau pada malam sebelum istirahat, termasuk pesan-pesan dari wartawan.

Apalagi, kata dia, pemerintah membutuhkan kolaborasi pentahelix dengan berbagai stakeholder untuk menyukseskan agenda pemerintahan dan pembangunan di NTT, baik pelaku bisnis, perguruan tinggi, media massa maupun masyarakat.

Adapun pada 100 hari pemerintahan pasangan Melki-Johni, Pemprov NTT telah meluncurkan Meja Rakyat NTT, sebuah platform pengaduan dan aspirasi masyarakat kepada pemerintah daerah.

Meja Rakyat menyediakan dua saluran utama untuk pengaduan yakni layanan langsung di Lantai G Kantor  Gubernur NTT dan pengaduan elektronik melalui nomor resmi Pemprov NTT.

Agendakan pertemuan berkala 

Selain merespon soal keran komunikasi yang tidak efektif para pejabat, pada kesempatan itu Melki juga merespon permintaan wartawan untuk menyelenggarakan forum diskusi secara berkala.

Dia mengatakan, pemerintah siap untuk memfasilitasi ruang diskusi berkala antara wartawan atau media dengan pemerintah. Tentunya, kata dia, menyesuaikan dengan kondisi dan situasi.

“Kita bisa lakukan pertemuan seperti ini secara berkala, tiga bulan sekali kah, berapa bulan sekali kah, menyesuaikan dengan kondisi kita,” ungkap dia.

Adapun Coffee Morning Wartawan bersama Gubernur NTT itu merupakan pertemuan resmi pertama para pekerja media dengan Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena pasca pelantikan 20 Februari 2025.

Dalam diskusi, Melki mempersilahkan para pimpina OPD menjawab dan memberi penjelasan terhadap berbagai pertanyaan dan pernyataan yang disampaikan para wartawan.

Di akhir pertemuan, dua wartawan menyerahkan buku hasil karrya mereka kepada Gubernur, yakni wartawan Kompas Frans Pati Herin dan wartawan sekolah timur Gusti Fahik.

Pertemuan itu dihadiri pemimpin redaksi media cetak di NTT seperti Pos Kupang, Timor Express dan Victory News, juga perwakilan media nasional baik televisi, media cetak maupun online serta wartawan media online lokal.

Sementara Gubernur Melki Laka Lena didampingi Sekda NTT Kosmas Lana serta jajaran pimpinan OPD provinsi. {}