Berita Golkar – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo menegaskan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tidak untuk membiayai proses-proses birokrasi, tetapi difokuskan ke berbagai program kepemudaan yang bermanfaat bagi masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Menpora Dito saat meresmikan Bulan Pemuda dan Kick-off Peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-95 tahun 2023 di halaman kantor Kemenpora.
“Saya ingin ingatkan pesan pak Presiden Joko Widodo, APBN tidak untuk membiayai birokrasi, tetapi difokuskan ke berbagai program yang bermanfaat bagi masyarakat. Setiap rupiah uang rakyat harus kembali kepada rakyat. Dalam konteks ini, saya tegaskan semua anggaran Kemenpora digunakan untuk program-program konkrit untuk generasi muda bukan malah dihabiskan untuk proses-proses birokrasi,” kata Menpora Dito dikutip dari Antara News.
Menurut Menpora Dito, Kemenpora nantinya akan berperan sebagai orkestrator program dan kegiatan, baik di kepemudaan maupun keolahragaan dari Kementerian hingga kedinasan. Selain itu, Kemenpora juga akan proaktif menginisiasi kolaborasi multi pihak dengan organisasi non pemerintah (NGO) maupun pihak swasta lainnya untuk sama-sama membangun para penerus bangsa.
“Saya berharap selain peningkatan akuntabilitas, Kemenpora juga harus terus berupaya untuk meningkatkan kualitas belanja. Dengan demikian, Semua program kepemudaan harus terus dimonitor, dievaluasi dan di rebranding agar lebih relevan, lebih berdampak dan lebih tepat sasaran sesuai kebutuhan anak muda yang beragam,” ungkap Menpora Dito.
Menpora Dito juga menyampaikan bahwa Kemenpora telah menetapkan arah dan tujuan pembangunan di bidang keolahragaan melalui Sport Development Index (SDI) dan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Sedangkan di bidang kepemudaan, Kemenpora telah menetapkan indikator yakni Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) dan sedang mempersiapkan konsep Desain Besar Kepemudaan Nasional (DBKN).
Pernyataan Menpora Dito Ariotedjo menunjukkan keseriusan pemerintah dalam meningkatkan kualitas program kepemudaan. Dengan fokus pada program-program konkrit dan peningkatan kualitas belanja, diharapkan Kemenpora dapat menjadi mitra yang strategis bagi pemuda Indonesia dalam membangun masa depan yang lebih baik. {sumber}