Berita Golkar – Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Partai Golkar, Puteri Komarudin menyebut, kondisi ekonomi RI masih resilensi di tengah gejolak dinamika global. Puteri mengatakan, perekonomian Indonesia tetap tumbuh positif di tengah gejolak dinamika global.
Hal itu disampaikan Puteri menanggapi pidato Presiden RI Prabowo Subianto yang optimistis ekonomi Indonesia mampu tumbuh 7 persen sepanjang 2025 di sesi pleno St. Petersburg International Economic Forum (SPIEF) di ExpoForum Convention and Exhibition Centre, St. Petersburg, Rusia, baru-baru ini.
“Menurut saya, kondisi ekonomi kita masih resiliensi di tengah gejolak dinamika global, dimana perekonomian Indonesia tetap tumbuh positif,” kata Puteri kepada KedaiPena di Jakarta, Selasa,(24/6/2025).
Puteri mengingatkan, pada triwulan I kemarin, ekonomi RI mampu tumbuh 4,87 persen (yoy). Pertumbuhan itu, kata Puteri, masih lebih tinggi dibandingkan Malaysia dan Singapura, yang tumbuh 4,4 persen dan 3,8 persen.
“Resiliensi ekonomi tersebut tidak terlepas dari sektor pertanian yang mampu tumbuh 10,52 persen, serta ditopang konsumsi rumah tangga yang tumbuh 4,89 persen dan ekspor sebesar 6,78 persen,” beber Puteri.
Selain itu, tegas Puteri, masih resilensinya ekonomi RI terbukti dari inflasi yang tercatat rendah sebesar 1,6 persen di bulan Mei 2025. Tak hanya itu, Puteri menekankan, kondisi ini turut didukung oleh tren positif neraca perdagangan yang tercatat surplus sebesar US$4,9 Miliar pada Mei 2025.
“Berdasarkan hal tersebut, saya yakin bahwa perekonomian Indonesia tetap tangguh dan mampu mencapai target pertumbuhan yang tinggi,” ungkap Puteri. {}