Berita Golkar – Dr. H. Mohan Roliskana kembali dipercaya memimpin DPD I Partai Golkar Nusa Tenggara Barat (NTB) periode 2025–2030, secara aklamasi dalam Musyawarah Daerah (Musda) XI pada Minggu, 22 Juni 2025. Usai terpilih, Mohan menyatakan akan fokus merapikan agenda konsolidasi internal partai, termasuk menyiapkan musyawarah di tingkat kabupaten/kota dan menyusun struktur kepengurusan yang lebih representatif.
“Kita diberi waktu satu bulan untuk menyusun formatur. Ini tanggung jawab besar. Kepercayaan yang diperoleh jangan sampai disia-siakan,” ujarnya, Selasa (1/7/2025), dikutip dari RRI.
Menurutnya, hasil Musda bukan hanya seremonial, tapi titik awal untuk memperkuat mesin partai menghadapi dinamika politik nasional ke depan.
Mohan menekankan pentingnya DPD I Golkar NTB mampu bertransisi secara adaptif terhadap perubahan kebijakan dan arah politik nasional. Oleh sebab itu, kepengurusan baru akan mempertimbangkan berbagai dimensi representasi: mulai dari organisasi masyarakat (ormas), keterwakilan gender, segmentasi usia, hingga geopolitik antarwilayah Lombok, Sumbawa, dan Mataram.
“Kalau penyegaran memang dibutuhkan, akan kita lakukan, tentu mengikuti mekanisme dan SOP yang berlaku. Tapi yang utama adalah komposisi pengurus harus mencerminkan inklusifitas,” tegasnya.
Ia juga menyebut bahwa proses penetapan kepengurusan akan disupervisi langsung oleh DPP Golkar, sebagai bentuk penjagaan kualitas dan integritas internal partai. Di periode keduanya ini, Mohan menegaskan bahwa orientasi utamanya adalah memperkuat peran organisasi, bukan hanya individu.
“Organisasi tetap menjadi pusat orientasi. Ini bukan soal posisi, tapi soal misi menjaga keberlanjutan dan kepercayaan publik terhadap Golkar NTB,” tandasnya. {}
