Berita Golkar – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar DKI Jakarta, Ahmed Zaki Iskandar menyatakan kesiapannya untuk kembali mencalonkan diri sebagai Ketua DPD Golkar Jakarta periode 2025-2030 dalam Musyawarah Daerah (Musda) XI yang digelar pada 23-24 Juli 2025.
“Insya Allah saya akan mendaftar dan maju lagi sebagai bakal calon Ketua DPD Golkar Jakarta 2025-2030 untuk yang kedua kalinya,” kata Zaki dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (17/7/2025), dikutip dari Antara.
Menurut dia, pemilihan ketua tidak ditentukan oleh pengurus Golkar Provinsi, tetapi ditentukan oleh pemilik suara yang terdiri dari DPD kabupaten/kota, organisasi sayap, organisasi pendiri, organisasi yang didirikan, demisioner dan DPP Partai Golkar.
Zaki meyakini Partai Golkar Provinsi Jakarta memiliki peluang besar untuk meningkatkan perolehan suara dan simpati masyarakat pada Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2029.
“Apa yang sudah dilakukan pada periode pertama ini bisa kita tingkatkan lagi sesuai dengan pengalaman di awal. Masih ada tugas yang harus kita selesaikan bersama, yang tentu saja demi kebesaran Golkar,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Zaki juga mematok target tinggi untuk masa kepemimpinannya jika terpilih kembali. “Target saya nanti 15 kursi di DPRD DKI Jakarta dan tiga kursi DPR RI,” kata dia.
Ketua Dewan Pertimbangan (Wantim) Golkar DKI Jakarta, Bambang Waluyo Djojohadikusumo menyatakan dukungan penuh kepada Ahmed Zaki Iskandar untuk kembali memimpin DPD Golkar DKI Jakarta. Dukungan tersebut diputuskan dalam rapat pleno Wantim Golkar DKI Jakarta yang digelar pada Rabu (16/7/2025).
“Kami dari Wantim Golkar DKI Jakarta sudah melakukan rapat pleno dan kami semua sepakat mendukung Ahmed Zaki Iskandar,” katanya.
Beberapa pertimbangan menjadi dasar keputusan ini. Pertama, pada periode kepemimpinan Zaki Iskandar, Partai Golkar berhasil menambah perolehan kursi di DPRD DKI Jakarta menjadi 10 kursi. Kedua, Golkar juga sukses menempatkan kadernya sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta.
Periode pertama Zaki Iskandar berhasil mengkonsolidasikan pengurus dan kader dari tingkat DPD I sampai RT/RW dan terjadi harmonisasi. “Hal ini menjadi faktor penting yang meyakinkan Wantim untuk kembali memberikan dukungan,” kata pria yang biasa disapa Jojo itu.
Dukungan kepada Zaki juga didasari kesepakatan mayoritas anggota Wantim. Bahkan, dalam surat dukungan yang ditandatanganinya itu diparaf oleh mayoritas, hanya dua yang tidak hadir dari pengurus Wantim.
Dengan prestasi yang telah diraih di masa kepemimpinan Zaki, maka dia meyakini bahwa Zaki akan terpilih lagi sebagai Ketua Golkar Jakarta di musda mendatang. {}