Berita Golkar – Anggota DPR RI Komisi XI dari Partai Golkar Puteri Komarudin menggelar sosialisasi keaslian uang rupiah dan keuangan rumah tangga di Gedung Joglo Belawan Sukarata, Kelurahan Cipaisan, Jumat (4/8/2023) lalu.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh, anggota DPRD deri Fraksi Golkar dan ratusan tamu undangan berasal dari Kecamatan Babakancikao, Plered dan Kecamatan Sukasari.
Hadir pula perwakilan dari BI (Bank Indonesia) yang diwakili Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia perwakilan Jabar Achris Sarwani sekaligus menjadi narasumber dalam acara tersebut.
Puteri Komarudin menyatakan sengaja menggandeng BI untuk sosialisasikan cara membedakan uang asli dan palsu agar program ini efektif dan mengena di masyarakat.
“Dengan adanya sosialisasi ini, masyarakat diharapkan bisa tahu cara membedakan uang asli dan palsu, sehingga mereka bisa melaporkan ke pihak berwenang jika mendapatkan uang palsu,” kata anggota DPR RI asal Dapil Purwakarta, Karawang dan Kabupaten Bekasi (Jabar VII) ini.
Dalam kesempatan tersebut, Puteri Komarudin juga mengapresiasi BI yang selama ini telah mengeluarkan regulasi yang dilaksanakan oleh Perbankan dalam menumbuh kembangkan sektor ekonomi kerakyatan dengan memberikan kredit lunak.
“Kredit ini membantu para pengusaha kecil dalam mengembangkan sektor usahanya sehingga mereka bisa berkembang ke arah yang lebih maju,” jelas Puteri.
Di lain pihak, Koordinator Kabupaten Purwakarta NIDA menambahkan berbagai program yang sudah dilaksanakan Putri Komarudin seperti pemberian bantuan sebesar Rp 50 juta bagi Yayasan Riyadatul Fatah di Desa Campaka untuk penambahan bangunan yayasan.
Selain itu, bantuan sebesar Rp 50 juta untuk pembangunan sumur bor mesjid Darusalam Campakasari RT 009/003 dan kelengkapan kesekretariatan Karang Taruna Karya Muda Campaka.
Juga pemberian bantuan ke Yayasan ASY Ary di Simpang, Kelurahan Nagri Kidul sebesar Rp 50 juta untuk penambahan ruangam baru.
“Jadi bantuan yang diberikan itu merupakan bentuk komitmen dari Anggota DPR RI Komisi XI Puteri Komarudin terhadap masyarakat Purwakarta,” kata NIDA seraya menambahkan bahwa bantuan sembako juga dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkannya. {sumber}