Berita Golkar – Angin segar datang untuk para pelaku usaha yang ingin berinvestasi di Provinsi Kepri. Gubernur Kepri, Ansar Ahmad memberikan berbagai kemudahan dan insentif, baik berupa dukungan fiskal maupun nonfiskal untuk para pelaku usaha.
Langkah ini juga telah masuk dalam Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pemberian Insentif dan Kemudahan Investasi disahkan menjadi Peraturan Daerah (Perda), oleh Pemprov dan DPRD Kepri, Senin (4/8/2025) lalu.
Ansar Ahmad mengatakan, bahwa saat ini pemerintah terus berupaya untuk menciptakan iklim usaha yang ramah dan menarik bagi investor, baik dari dalam maupun luar negeri.
“Dengan adanya Perda ini, kita sekarang punya dasar hukum yang kuat untuk memberikan insentif kepada pelaku usaha yang serius ingin berinvestasi dan membantu pembangunan daerah,” jelasnya, kepada hariankepri.com kemarin.
Menurut orang nomor satu di Provinsi Kepri ini, investasi telah memegang peranan yang sangat penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. “Lewat investasi, masyarakat juga bisa mendapatkan lebih banyak peluang kerja,” tambahnya.
Selain itu, Ansar juga menyebutkan, bahwa dalam waktu dekat dirinya akan segera menyusun Peraturan Gubernur (Pergub) sebagai aturan teknis agar kebijakan ini bisa langsung diterapkan.
“Kita ingin semua kebijakan ini tepat sasaran dan benar-benar berdampak positif bagi masyarakat. Dengan lebih banyaknya lapangan pekerjaan, kondisi ekonomi masyarakat juga bisa tumbuh lebih cepat,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, ia mengajak para pelaku usaha untuk aktif bekerja sama dengan pemerintah dan terus menciptakan inovasi demi kemajuan bersama.
“Kami ingin menjadikan Kepri sebagai pusat pertumbuhan ekonomi dan industri di wilayah barat Indonesia. Untuk itu, kita butuh kerja sama yang kuat dari semua pihak untuk capai cita-cita tersebut,” tutupnya. {}
