Berita Golkar – Srikandi Partai Golkar, yang juga merupakan Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) di Kabinet Merah Putih, Meutya Hafid bercokol di posisi pertama dalam daftar politisi dan tokoh perempuan Partai Golkar terpopuler berdasar kuantitas pemberitaan periode Juli 2025. Sejak menjabat sebagai Menteri Komdigi, Meutya Hafid konsisten duduki peringkat pertama sebagai politisi perempuan Partai Golkar terpopuler.
Mengenai kategori politisi perempuan terpopuler, kami mengangkat hal ini karena merasa dunia politik dan perempuan merupakan dua entitas kata yang jarang didengar beriringan. Politik adalah dunia yang dianggap keras, penuh perdebatan dan silang sengketa persepsi, jauh dari sifat perempuan yang dianggap lembut, bersifat keibuan dan mengedepankan perasaan.
Namun seiring perjalanan waktu hingga dunia semakin modern, keberadaan perempuan mulai mengisi segala lini kehidupan, termasuk dunia politik sebagai profesi yang diisi oleh kaum perempuan.
Partai Golkar sendiri memberi porsi penting bagi keberadaan perempuan di dalam lingkup organisasi politiknya. Beberapa nama perempuan hebat berada di Partai Golkar, sebut saja politisi perempuan senior Partai Golkar Popong Otje Djundjunan atau Ceu Popong, lalu ada pula nama Mien Sugandhi yang pernah menjabat sebagai Menteri Pemberdayaan Perempuan era orde baru pada tahun 1993-1998.
Dewasa ini, dunia politik utamanya Partai Golkar mulai diminati secara serius oleh kaum perempuan. Di DPR RI kursi legislatif yang diisi oleh kaum perempuan Partai Golkar mencapai 20 jumlahnya. Belum lagi menghitung seberapa banyak perempuan kader Partai Golkar yang menjabat sebagai kepala daerah atau berkiprah dalam bidang lainnya.
Berangkat dari hal tersebut, kami redaksi Golkarpedia.com mencoba melakukan riset terkait dengan siapa saja politisi perempuan Partai Golkar yang dikenal akrab di telinga publik.
Kami menggunakan indikator banyaknya pemberitaan bulan Juli 2025 untuk mengukur popularitas para politisi perempuan ini. Semakin banyak pemberitaan yang tercatat menulis namanya atau mengulas mengenai dirinya, maka semakin populer lah politisi perempuan ini di kurun waktu periode yang kami tentukan.
Di urutan pertama, Golkarpedia.com menemukan nama Menkomdigi, Meutya Hafid yang menempati peringkat pertama sebagai politisi perempuan Partai Golkar terpopuler. Pada periode Juli 2025 Meutya Hafid memiliki 984 pemberitaan. Jangkauan yang dihasilkan dari pemberitaan sebanyak itu mencapai 7,21 juta reach.
Pemberitaan mengenai Meutya Hafid antara lain terkait negosiasi tarif resiprokal antara Amerika Serikat dan Indonesia. Meutya mengatakan kesepakatan itu untuk menjadi dasar legal bagi perlindungan data pribadi warga Indonesia saat menggunakan layanan digital dari perusahaan AS.
Selanjutnya ada pemberitaan mengenai kabar hoaks yang menghantam Menkomdigi Meutya Hafid mengenai kabar pembatasan layanan panggilan suara dan video berbasis internet atau voice over IP (VoIP), termasuk layanan WhatsApp Call. Ada pula pernyataan Meutya Hafid yang mengatakan 48 persen penggunaan akses internet dikalangan anak-anak, mengalami perundungan online (cyberbullying).
Di peringkat kedua, ada nama srikandi muda Partai Golkar yang menjabat sebagai Wakil Menteri Perdagangan, Dyah Roro Esti. Pada periode Juli 2025 posisinya bertahan di peringkat kedua. Untuk periode Juli 2025, Dyah Roro Esti memiliki 616 pemberitaan dengan jangkauan mencapai 2,05 juta reach.
Berita-berita terkait Dyah Roro Esti antara lain mengenai tanggapannya saat publik ramai membicarakan rangkap jabatan Wakil Menteri dan Komisaris BUMN. Ia mengatakan fokus utamanya tetap menjalankan tugas sesuai kebutuhan negara. Berita lainnya adalah apresiasi yang diberikan Dyah Roro terhadap pembentukan bursa Renewable Energy Certificate (REC) yang dinilai akan memperkuat posisi Indonesia sebagai pemain kunci dalam ekonomi hijau global.
Lalu ada pemberitaan tentang pernyataan Wamendag Dyah Roro Esti yang mendorong pelaku UMKM di Kota Kediri untuk tidak hanya memproduksi barang kebutuhan sehari-hari, tetapi juga menciptakan produk dengan nilai tambah tinggi yang siap bersaing di pasar nasional dan global.
Di posisi ketiga ada nama Wakil Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Christina Aryani. Untuk periode Juli 2025, Wamen Christina memiliki sebanyak 508 pemberitaan dengan capaian reach sebesar 1,83 juta jangkauan.
Pemberitaan yang mengangkat nama Christina Aryani antara lain mengenai apresiasi yang disampaikannya atas upaya pelindungan yang dilakukan Jaringan Nasional Anti Tidak Pidana Perdagangan Orang (Jarnas Anti TPPO), di bawah kepemimpinan Rahayu Saraswati. Keprihatinan Wamen Christina atas dugaan insiden pengeroyokan oleh sekelompok pekerja asal Bangladesh di Malaysia juga menjadi berita yang cukup banyak diangkat oleh media.
Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian ada di peringkat keempat sebagai politisi perempuan Partai Golkar terpopuler periode Juli 2025. Legislator asal Kalimantan Timur ini pada periode Juli 2025 mendapatkan sebanyak 351 berita dari berbagai media online. Jumlah pemberitaan sebanyak itu menghasilkan reach sebesar 1,32 juta jangkauan.
Berita mengenai Ketua Umum KPPG ini antara lain terkait penjabarannya soal sepuluh masalah utama dalam sistem pendidikan nasional yang harus diatasi melalui Rancangan Undang-Undang tentang Sistem Pendidikan Nasional (RUU Sisdiknas) yang tengah dibahas bersama pemerintah dan pemangku kepentingan.
Selanjutnya, berita yang turut mengangkat nama Hetifah adalah komitmennya untuk senantiasa memperjuangkan keberpihakan kepada guru serta mendorong sistem pendidikan nasional yang lebih membumi, berkarakter, dan berpihak pada nilai-nilai kebangsaan.
Indikator mengenai popularitas para politisi perempuan ini menjadi bukti nyata bahwa kiprah perempuan dapat memberi manfaat seluas-luasnya di dalam dunia politik. Karena zaman telah memberi peluang itu, bahwa perempuan bisa maju, bisa berkembang, dan bisa memberi harapan serta inspirasi bagi khalayak banyak.
Politisi Perempuan Partai Golkar Terpopuler Berdasar Kuantitas Pemberitaan Periode Juli 2025
Meutya Hafid
Menteri Komunikasi dan Digital RI
Total: 984 pemberitaan
Reach: 7,21 juta jangkauan
Dyah Roro Esti
Wakil Menteri Perdagangan RI
Total: 616 pemberitaan
Reach: 2,05 juta jangkauan
Christina Aryani
Wakil Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI)
Total: 508 pemberitaan
Reach: 1,83 juta jangkauan
Hetifah Sjaifudian
Ketua Komisi X DPR RI
Total: 351 pemberitaan
Reach: 1,32 juta jangkauan