Berita Golkar – Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Melki Laka Lena mengenang sang ayah, Yohanes Gadjo Gede saat upacara penurunan bendera merah putih dalam rangka Hari Pramuka ke 64 di Lapangan Lasitarda, Kota Kupang, Kamis (14/8/2025).
Sembari menangis haru, ia kenang sosok sang ayah yang semasa hidupnya pernah menjabat menjadi Sekretaris Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Provinsi NTT.
Berawal dari laporan Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Provinsi NTT, Sinun Petrus Manuk yang saat membuka laporan ketua menyampaikan salam hormatnya kepada Gubernur NTT Melki Laka Lena yang juga sebagai ketua Mabida sekaligus pembina upacara.
“Andaikan malam ini, almarhum Ayahanda melihat ananda berpakaian seragam pramuka. Pasti alarhum sangat bangga karena Ayahanda bapa Gubernur adalah mantan Sekretaris Daerah Gerakan Pramuka Provinsi NTT,” katanya, dikutip dari TribunFlores.
Dalam sambutannya, Gubenur Melki juga menyebutkan kembali terkait yang sudah disebutkan Kepala Kwartir Daerah terkait sosok sang ayahanda.
“Tadi ketua kwarda sudah mengingatkan tentang ayah saya. Jadi, dulu waktu kecil suka diajak begini. Kadang kurang paham apa maknanya, ikut Jambore dan ikut ulang tahun Pramuka,” katanya sembari menahan rasa haru.
Gubernur Melki mengatakan bahwa malam ini ia sungguh merasakan sosok sang ayah hadir dalam upacara Hari Pramuka.
“Tetapi sungguh malam ini saya merasakan sosok orang tua saya hadir di sini. Dia bangga sebagai mantan Sekretaris Kwarda di era kepemimpinan mantan Gubernur Hendrik Fernandez,” tambahnya disambut riuh tepuk tangan oleh para peserta upacara.
Setelah selesai membawakan amanah upacara, terlihat sesekali Melki menyeka air mata harunya sembari terus fokus untuk menyelesaikan tugasnya sebagai pembina upacara hingga selesai. {}
