Jong Indonesia Festival 2025, Menteri UMKM Maman Abdurrahman Dorong Anak Muda Ciptakan Legacy Positif

Berita GolkarMenteri UMKM RI, Maman Abdurrahman menegaskan bahwa kesuksesan tidak dapat diukur oleh jabatan atau posisi publik semata. Namun, kemampuan menciptakan manfaat nyata bagi masyarakat.

Hal itu disampaikan Maman di sela kegiatan Jong Indonesia Festival 2025. Kegiatan tersebut digelar Metro TV dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda 2025.

“Keberhasilan adalah saat dia mencapai titik itu dan berhasil menghasilkan legacy yang positif untuk institusi atau komunitas yang dipimpin,” ujar Maman di Gedung Pusat Perfilman Usmar Ismail, Jakarta, Kamis (30/10/2025), dikutip dari MetroTVNews.

Politikus Partai Golkar itu menyampaikan, semangat perubahan dan daya juang anak muda dinilai penting. Sebab, menjadi modal bagi masa depan Indonesia.

Ketika ditanya makna Sumpah Pemuda, eks anggota DPR itu menyebut sebagai momentum pembuktian tekad dan keberanian. “Sumpah Pemuda bagi saya adalah sebuah tekad, sebuah komitmen yang kuat bagi anak-anak muda di Indonesia yang berani merealisasikan mimpi-mimpinya,” ujarnya.

Ia menekankan bahwa keberanian mengeksekusi dan memberikan dampak merupakan ciri pemimpin muda masa depan. Selain itu, Maman mengapresiasi penyelenggaraan Jong Indonesia Festival 2025. Menurut dia, ajang seperti ini relevan dengan semangat Sumpah Pemuda untuk menginspirasi generasi penerus bangsa.

“Konsep dan tema acaranya bagus banget karena mengambil angle inspirasi-inspirasi dari proses perjalanan anak-anak muda di Indonesia,” ungkap Maman.

Maman berharap Jong Festival dapat menjadi wadah rutin bagi anak muda untuk belajar, terinspirasi, dan berkembang. Ia menilai ajang ini mampu menumbuhkan optimisme baru bagi generasi penerus bangsa.

“Mudah-mudahan Jong Festival ini bisa terus dilaksanakan setiap tahunnya dan selalu menjadi acara yang menginspirasi para anak muda Indonesia,” ujar Maman.

Melalui kehadiran tokoh-tokoh inspiratif seperti Maman Abdurahman, Jong Indonesia Festival 2025 kembali menjadi ruang bagi generasi muda untuk merayakan keberagaman, merawat ide besar bagi negeri, dan meneguhkan semangat kolaborasi dalam membangun Indonesia. {}