Berita Golkar – Bupati Subang Reynaldy Putra Andita menegaskan tidak akan memberi ampun bagi pihak ketiga yakni para pengusaha “nakal” (Berupa CV/PT) yang mengurangi kualitas/asal-asalan dalam pengerjaan perbaikan seluruh infrastruktur di Kabupaten Subang.
Ia akan mem-blacklist langsung alias tidak diberikan pekerjaan apapun di lingkungan Pemkab Subang di kemudian harinya.
“Soal itu pengusaha nakal saya akan tegas akan mem-blacklistnya. Supaya nanti jangan dapat lagi pekerjaan apapun di Subang. Ini dilakukan demi masyarakat untuk menikmati fasilitas infrastruktur yang dibangun oleh Pemerintah Daerah Subang. Dengan anggaran tahun ini bersumber dari APBD Perubahan sebesar Rp.250 Miliar, naik signifikan dari tadinya hanya Rp.80 Miliar. Naiknya Rp.170 Miliar,” ungkap Kang Rey sapaan akrabnya dalam keterangan kepada awak media yang menyebut juga hasil itu salah satunya rekomendasi dari temuan audit BPKP.
Ia ingin kualitas pengerjaan jalan yang dikebut tersisa dua bulan terakhir di tahun 2025 ini dilakukan secara maksimal oleh pihak ketiga.
“Untuk itu pengawasan melalui Dinas PUPR dan perangkat lainnya pun akan diperketat. Kemudian semua progres pengerjaannya agar diketahui masyarakat, kami (Pemkab Subang) akan menyampaikan secara update di media sosial. Jadi bisa dilihat mana saja jalan yang sudah dilakukan perbaikan saat ini,” terangnya, dikutip dari LampuSatu.
Yang jelas ditambahkan Kang Rey, komitmen membangun Subang Leucir sesuai target Gubernur Jabar Tahun 2027 akan dilaksanakan.
“Sekalipun transfer keuangan daerah dari pusat dipotong tahun depan, kita siasati dengan melakukan efisiensi besar-besaran di tubuh Pemda Subang salah satunya memangkas biaya rutin operasional dan lain-lain,” pungkasnya. {}
