Berita Golkar – Tiga anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Kabupaten Mandailing Natal (Madina) menindaklanjuti instruksi Ketua Umum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia untuk turun langsung menjumpai korban bencana dan menyerahkan bantuan.
Ketiga wakil rakyat yang menjalankan misi kemanusiaan itu adalah Erwin Efendi Nasution, Jeni Saputra, dan Muhammad Nasrul Hilmi Nasution. Mereka tidak hanya menyerahkan bantuan di satu titik, tapi langsung ke beberapa lokasi.
Ketiganya didampingi pengurus DPD II Partai Golkar Madina antara lain: Khoirul Anwar Siregar, Makmur Pinayungan Lubis, dan Rusdi Harnas Nasution bergerak mulai 28 November hingga 2 Desember 2025.
Mereka memulai penyerahan bantuan di Desa Baringin Jaya, Kecamatan Panyabungan Utara, pada Jumat, 28 November 2025. Di tempat ini setidaknya 30 rumah terendam banjir selama tiga hari.
“Sekitar 30 KK rumahnya terendam banjir, kemudian persawahan warga juga tergenang,” kata Erwin Nasution kepada Golkarpedia, Selasa (2/12/2025).
Erwin menambahkan, bantuan yang diserahkan berupa bahan pangan seperti beras dan mi instan. “Kami melihat saat ini yang paling mendesak adalah bahan makanan,” tambah dia.
Di hari yang sama, rombongan tersebut bergerak ke wilayah Mandailing Julu untuk menjumpai warga terdampak banjir di Desa Simpang Duhu Lombang, Kecamatan Ulupungkut. Namun, bantuan terpaksa diserahkan di Desa Patahajang karena jalan amblas dan tidak bisa dilalui kendaraan.
Satu hari berikutnya, tiga legislator tersebut bertolak ke kawasan pantai barat dan menemui masyarakat di Kecamatan Sinunukan, Kecamatan Batahan, dan Kecamatan Muara Batang Gadis. Bantuan diserahkan langsung kepada para camat.
Jeni menjelaskan di Kecamatan Sinunukan ada empat desa terdampak, yakni Bintungan Bejangkar, Air Apa, Banjar Aur Utara, dan Kampung Kapas II. “Saya juga hadir ingin mendengar aspirasi masyarakat korban bencana yang hendak disampaikan kepada pemerintah daerah,” sebut legislator asal Sinunukan ini.
Usai dari Sinunukan, mereka bergerak ke Kecamatan Batahan dan Muara Batang Gadis. Selain menyerahkan bantuan, ketiganya juga mendengarkan aspirasi masyarakat.
Sementara itu, Nasrul Hilmi memaparkan alasan di balik kunjungan kemanusiaan ini. Dia mengatakan ada tiga alasan utama yang membuat mereka berkeliling menjumpai masyarakat terdampak bencana.
Alasan pertama adalah perikemanusiaan. Hilmi mengaku, sebagai sesama manusia turut merasakan kesedihan warga terdampak bencana. “Itu makanya kami langsung datang menyampaikan belasungkawa dan menyerahkan bantuan agar bisa meringankan beban saudara-saudara kita yang terkena musibah bencana ini,” kata dia.
Alasan berikutnya adalah mematuhi instruksi Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia. “Kami diinstruksikan agar peka dan menunjukkan kepedulian terhadap masyarakat yang tertimpa bencana,” sebut dia.
Hilmi melanjutkan, alasan ketiga karena mereka ingin mendengar aspirasi masyarakat secara langsung sehingga bisa disampaikan kepada pemerintah daerah. “Tentu saudara-saudara kita ini kehilangan harta benda, ada trauma dan rasa takut musibah serupa terjadi, ini yang ingin kami tahu untuk disampaikan ke Pemkab Madina,” jelas dia. {}
