Berita Golkar – Anggota Komisi I DPR Dave Laksono mengapresiasi diplomasi Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membantu mendorong perdamaian di tanah Gaza, Palestina. Dave menilai, upaya Jokowi menemui Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden merupakan bentuk penolakan penjajahan, bukan sekadar cari panggung.
“Pemerintah itu dapat mengambil langkah kesempatan, bukan hanya untuk sekedar mencari panggung. Tapi sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah Indonesia, dimana bagian dari konstitusi kita, yang menolak berbagai bentuk penjajahan,” kata Dave kepada jurnalis B Universe, Minggu (19/11/2023).
Dave mengatakan, pemerintahan Indonesia khususnya di bawah kepemimpinan Jokowi, telah berulang kali menunjukkan kemampuannya untuk melakukan diplomasi internasional.
“Maka dari, itu Presiden Jokowi telah melahirkan komunitas komunikasi dengan negara-negara barat khususnya Amerika Serikat maupun negara Eropa Barat, untuk bisa mendorong terjadinya perdamaian di Timur Tengah maupun di belahan dunia lainnya,” tutur dia.
Dave menilai, sosok Jokowi juga saat ini telah dilihat dunia sebagai salah satu figur yang diperhitungkan.
“Setelah mengikuti kegiatan sidang OKI (Organisasi Kerjasama Islam) mendapatkan mandat untuk menyampaikan pesan-pesan perdamaian untuk di relay kepada negara-negara barat khususnya Presiden Biden. Tentu kita harapkan pertemuan ini dapat membuahkan hasil yang positif,” tutur dia.
Meskipun turut diakuinya untuk mencapai perdamaian memang membutuhkan proses-proses yang tidak sedikit dan panjang, serta tidak instan. Ia berharap, diplomasi yang dilakukan Jokowi bisa menjembatani dan membuka titik pertemuan perdamaian yang diinginkan semua pihak. {sumber}
