Berita Golkar – KETUA DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat, Tubagus Ace Hasan Syadzily, mengajak seluruh kader untuk kembali memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Jawa Barat. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya menyempurnakan kemenangan Golkar di wilayah itu pada Pileg dan Pilpres 2024 lalu.
“Pada Pileg dan Pilpres kemarin di Jawa Barat, kita telah memperoleh keberhasilan dan kemenangan serta peningkatan suara yang signifikan. Saatnya kita menyempurnakannya dengan memenangkan Pilkada,” kata Kang Ace sapaan akrab Tubagus Ace Hasan Syadzily saat memberikan sambutan pada Kegiatan Halal Bihalal Iedul Fitri DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat di Mason Pine Kota Baru Parahyangan Padalarang Kabupaten Bandung Barat, Selasa 23 April 2024.
Disebutkan Kang Ace, para kader dituntut untuk terus bisa meningkatkan kinerja supaya kehadirannya dapat semakin bermanfaat bagi bangsa dan negara. “Sesuai dengan tagline Golkar Menang Rakyat Sejahtera maka kita harus berada paling depan dalam membela kepentingan rakyat,” ujarnya.
Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI itu juga sempat menyampaikan ucapan selamat kepada para Calon Anggota Legislatif (Caleg) Golkar terpilih hasil Pemilu 2024 baik DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota se-Jawa Barat yang telah mendapat kepercayaan dari rakyat. Ia mengingatkan di tengah keberhasilan para Caleg terpilih ada kontribusi dari Caleg yang tidak terpilih.
“Mohon kepada yang terpilih tetap tidak boleh melupakan kontribusi caleg-caleg tidak terpilih. Sebab mereka telah sama-sama berjuang untuk kemenangan Partai Golkar,” pesan Kang Ace di hadapan ratusan hadirin.
Sebab itu, kata dia, DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat akan memberikan penghargaan yang sama baik kepada Caleg terpilih maupun Caleg tidak terpilih. “Karena atas perjuangan dan kerjasama semuanya Golkar bisa menang di Jabar,” sambungnya.
Pada acara yang dihadiri Sekretaris DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat, MQ Iswara, Ketua Harian Daniel Mutaqin dan Bendahara Metty Triantika serta pengurus lainnya itu, Kang Ace, juga menyampaikan pesan Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto terkait pentingnya menjaga kebersamaan, kekompakan dan sinergitas dalam memenangkan Pilkada serentak 27 November 2024 mendatang.
Nampak hadir dalam acara yang cukup semarak dan lhidmat itu antara lain para bakal calon Kepala Daerah, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten/Kota, Anggota Fraksi DPRD Provisi Jawa Barat, Caleg terpilih serta pimpinan organisasi Hasta Karya.
Kang Ace kemudian memaparkan, perolehan kursi Partai Politik DPR RI di Jawa Barat yang memperoleh kenaikan dari 14 kursi atau 3.226.962 suara pada Pemilu 2019 menjadi 17 kursi atau 4.292.082 suara pada Pemilu 2024. Dimana dari jumlah itu 17,6% berusia 40 tahun ke bawah, 29,4% usia 41-50 tahun, 35,3% usia 51-60 tahun dan 17,6% diatas 61 tahun.
“Kenaikan suara Partai Golkar juga didapat untuk DPRD Provinsi Jawa Barat, dari 16 kursi pada Pemilu 2019 kini naik 3 kursi atau 19 kursi pada Pemilu 2024. Kemudian untuk DPRD Kabupaten/Kota, Partai Golkar juga memperoleh kenaikan 13 kursi yakni dari 194 kursi pada Pemilu 2019 menjadi 207 kursi pada Pemilu 2024,” paparnya.
“Bahkan kini kita memiliki kursi Ketua DPRD di sembilan Kabupaten/Kota di Jawa Barat antara lain Kabupaten Cianjur, Sukabumi, Bekasi, Indramayu, Garut, Sumedang, Subang, Kota Cirebon dan Kota Banjar,” ungkap Kang Ace.
Partai Masa Depan
Dihadapan para kadernnya, Kang Ace menegaskan hadirnya generasi muda dalam Pileg dan Pilkada mengisyaratkan bahwa Golkar adalah partai masa depan. Partai yang diharapkan mampu merawat Indonesia dan menjaga NKRI. “Kontinuitas itu harus tetap terjaga. Maka dari itu kaderisasi harus terus ditumbuhkan,” sebutnya.
Terkait Pilkada, kata Kang Ace, penggunaan dan pendekatan saintifik harus menjadi perhatian. “Kita harus punya marwah dalam berpartai, jangan sampai partai hanya menjadi ‘ojol’ (ojek online). Kantor partai harus terus menjadi pusat kegiatan kepartaian,” tegasnya.
Khusus kepada para Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah dari Partai Golkar, Kang Ace kemudian menjelaskan beberapa tahapan penting diantaranya terkait Survei Pemantapan Elektabilitas, Penandatanganan Kerjasama Koalisi Partai Politik Pendukung hingga Pendaftaran Calon. Kegiatan kemudian ditutup tausiah dan doa oleh Pengurus PWNU Jabar, Dr. KH. Ramdan Fauzi, yang juga kader Golkar. {sumber}