Berita Golkar – Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas), Ace Hasan Syadzily menanggapi alumni Lemhannas angkatan 20 yakni Iwan Kurniawan yang kini menjadi tersangka kasus kredit untuk Sritex.
“Bagi saya, siapapun alumni Lemhannas RI yang melanggar etika dan hukum, tentu tidak bisa kita toleransi,” kata Ace kepada Kompas, Kamis (14/8/2025).
Lemhannas memasrahkan kasus bos Sritex tersebut kepada aparat penegak hukum yang menangani kasusnya, yakni Kejaksaan Agung (Kejagung) RI. “Kita serahkan kepada mekanisme hukum atas kasus kredit Sritex yang menimpa Iwan Kurniawan,” kata Ace.
Politikus Partai Golkar ini menjelaskan perilaku melanggar etika dan hukum bertentangan dengan ajaran-ajaran dari Lemhannas.
“Mereka telah menyalahi komitmen untuk menjadi kader bangsa yang berintegritas. Karena pendidikan di lemhannas RI mengajarkan kepada peserta didiknya untuk menjadi pemimpin yang berintegritas dan pemimpin yang bersih,” tutur Ace.
Dilansir ANTARA, Iwan Kurniawan menempuh pendidikan di Lemhannas sebagai peserta pendidikan dari lembaga pemerintah non kementerian yang bertugas dalam bidang pendidikan pimpinan tingkat nasional. {}
