Berita Golkar – Anggota Komisi X DPR RI, Agung Widyantoro menghadiri kegiatan Bimtek peningkatan kompetensi seluruh legislator Partai Golkar pada Rabu (11/12) di Hotel Grand Paragon, Jakarta. Dalam kesempatan itu, Agung menjelaskan, kegiatan Bimtek ini penting dilakukan sebagai sarana menyamakan persepsi dan langkah seluruh legislator Partai Golkar.
“Hari ini kita menggelar upgrading anggota DPR, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota dalam rangka menyamakan visi dan persepsi, menyatukan langkah dan strategi bagaimana Partai Golkar bisa menjadi garda terdepan pembangunan,” jelas Agung Widyantoro.
Penyamaan persepsi penting dilakukan agar para legislator Partai Golkar di berbagai tingkatan mampu bergerak selaras mendukung visi Asta Cita Presiden Prabowo dan Wapres Gibran Rakabuming.
“Khususnya mendukung Asta Cita Presiden Prabowo dan Wapres Gibran. Kita sebagai partai pengusung wajib hukumnya untuk turut memperkokoh, menyatukan tekad yang kuat untuk bersama-sama menarasikan Asta Cita itu baik dalam berbagai bentuk,” tambah legislator DPR RI asal Dapil Jawa Tengah IX ini.
Terlebih, Agung juga menjelaskan posisi Partai Golkar sangat strategis di pemerintahan Prabowo dengan memiliki 8 menteri dan wakil menteri. Diharapkan para menteri Partai Golkar di Kabinet Merah Putih mampu memberikan kontribusi terbaik yang tentu outputnya masyarakat akan merasakan bagaimana kinerja para menteri dari Partai Golkar.
“Apalagi saat ini, presiden memberikan amanah kepada Ketum kita Bahlil Lahadalia sebagai Menteri ESDM untuk menjadi Satgas kemandirian energi. Insya Allah dengan kinerja yang akan dan sudah dilaksanakan oleh Ketum kita, kita bisa berdaulat dalam energi. Karena itu kita perlu satukan perspektif dan pemikiran seluruh keluarga besar Partai Golkar,” tutur Agung.
Acara ‘Peningkatan Kompetensi Legislator Partai Golkar se-Indonesia’ ini dihadiri oleh kurang lebih 2.300 kader yang menduduki jabatan legislatif di berbagai tingkatan. Acara ini dihadiri pula oleh Ketua Dewan Kehormatan DPP Partai Golkar, Aburizal Bakrie; Ketua Dewan Pembina, Agus Gumiwang Kartasasmita; Ketua Umum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia dan jajaran pengurus DPP Partai Golkar. {redaksi}