Berita Golkar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dari Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia menyebut tidak pernah meminta kenaikan gaji dan penambahan fasilitas. Ia menyampaikan hal itu saat menjadi narasumber dalam Program Satu Meja The Forum, Kompas TV, Rabu (27/8/2025).
Awalnya, Doli meminta maaf jika sikap dan pernyataan anggota DPR selama ini kurang berkenan di mata masyarakat.
“Kami wakil rakyat yang dipilih oleh pemilu juga dengan tidak mudah, dan kami mengemban amanah rakyat itu karena kami tahu, misalnya melalui kampanye, berinteraksi, sosialisasi dengan masyarakat,” tambahnya.
“Itu yang membuat mungkin kami terpilih, karena masyarakat menganggap kami cukup bisa mewakili mereka. Kami, atau sayalah, berusaha untuk bekerja sungguh-sungguh, sangat serius,” katanya.
Mengenai fasilitas dan tunjangan yang diberikan oleh negara kepada anggota dewan, Doli menyebut mereka tidak pernah meminta.
“Setahu saya, kami itu nggak pernah minta-minta naik gaji, kemudian tambah fasilitas. Saya dari periode kemarin, datang, sebelum jadi anggota DPR saya nggak tahu gajinya berapa,” tuturnya.
“Masuk nggak tanya juga gajinya berapa. Kita diminta buka rekening. Rekening itu masuk, kemudian juga nanti ada potongan iuran ini, iuran itu dan segala macam, kita juga tidak pernah tanya juga,” tegasnya.
Menurutnya, apa yang mereka terima dari negara, itu pula yang digunakan untuk mengerjakan tugas anggota DPR sebagai wakil rakyat.
“Soal kinerja, kami atau saya juga nggak mau menilai kinerjanya siapa, yang bisa menilai kinerja kami ya rakyat Indonesia, termasuk adik-adik, kawan-kawan, masyarakat yang datang ke DPR,” ungkapnya.
“Kalau mereka merasa hari ini, kemarin, kinerjanya kurang baik, ya kami akan tingkatkan kinerja itu,” tambahnya. {}
