Berita Golkar – Pemerintah bersiap mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional pada semester II-2025 di tengah ketidakpastian global yang masih terus berlanjut.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, eskalasi konflik geopolitik serta dinamika tarif Amerika Serikat (AS) menjadi faktor eksternal yang menekan stabilitas ekonomi dunia. Hal ini terlihat dengan sejumlah indikator domestik yang mulai menunjukkan gejala perlambatan.
“Melihat berbagai tantangan perekonomian ke depan, kita perlu menyiapkan berbagai program untuk mendorong perekonomian bisa berkembang di semester kedua dengan pertumbuhan yang lebih tinggi,” kata Airlangga dalam keterangan resminya, Sabtu (26/7/2025), dikutip dari RMOL.
Airlangga mengurai strategi utama pemerintah, antara lain optimalisasi program prioritas seperti Makan Bergizi Gratis (MBG), percepatan program Koperasi Desa Merah Putih, serta pembangunan tiga juta rumah yang diyakini mampu meningkatkan sektor konstruksi dan menyerap tenaga kerja secara masif.
“Dalam pelaksanaan program-program yang memerlukan rekrutmen tenaga kerja baru, termasuk di MBG akan diprioritaskan untuk masyarakat Desil-1 dan Desil-2,” tegas Airlangga.
Dari sisi belanja pemerintah, ia mendorong percepatan realisasi anggaran kementerian dan lembaga, terutama yang memiliki alokasi besar sebagai langkah mempercepat penyerapan APBN dan menjaga daya dorong fiskal terhadap perekonomian.
Adapun di sektor investasi, strategi diarahkan pada peningkatan kualitas data dan aksesibilitas informasi kawasan-kawasan industri dan ekonomi khusus melalui sinergi dengan Badan Pusat Statistik (BPS).
Pemerintah juga mendorong implementasi Kredit Investasi Padat Karya serta memperkuat berbagai program pembiayaan perumahan seperti FLPP, kredit perumahan, dan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS).
Untuk menopang konsumsi rumah tangga, pemerintah akan mengintensifkan program padat karya tunai, sementara di sektor pariwisata, stimulus besar-besaran disiapkan menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2025–2026.
“Pemerintah akan mendorong ada event baru lagi untuk diskon. Nah kalau ke depan, ya kita persiapkan lagi untuk Nataru di akhir tahun,” tambah Airlangga. {}