Berita Golkar – Industri halal telah berkembang dan tingkatnya menggembirakan. Pengeluaran umat Islam dunia di sektor halal diperkirakan akan tumbuh 7,8% atau sekitar 3 trilliun di tahun 2025. Hal ini disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto, dalam acara LPPOM MUI Halal Award 2023 pada 04 September 2023.
“Indonesia sebagai negara dengan penduduk Muslim terbesar telah menjadi konsumen produk halal tertinggi di dunia dengan konsumsi halal sekitar 281,6 miliar ditahun 2025. Potensi ini tentu perlu kita manfaatkan dengan baik dengan pengembangan industri halal di Indonesia. Jika peluang ini dapat dimanfaatkan oleh UMKM tentu akan berkontribusi besar terhadap perekonomian nasional, dengan 87% mayoritas penduduk muslim di Indonesia,” jelas Airlangga.
Pemerintah terus bersinergi dan berkolaborasi serta melakukan sosialisasi agar standar halal yang telah diaplikasikan oleh para pemenang LPPOM MUI Halal Award dapat berdampak pada kesejahteraan umat dan ekonomi nasional. Pembiayaan sangat krusial dan syariah terintegrasi telah mencapai 140,47 triliun disemester pertama tahun 2023, serta sertifikasi halal untuk UMKM telah tercapai 107 ribu di tahun 2023.
Pihaknya menekankan bahwa pemerintah terus berkomitmen dalam memfasilitasi pertumbuhan industri halal, pengembangan produk, pelayanan halal, serta pembiayaan syariah. Adanya kolaborasi antar kementrian lemabaga terkait, pemerintah daerah maupn masyarakat. Tentun pihaknya berharap industri halal dapat bertumbuh dengan SDM unggul dan sektor keuangan syariah dapat berkembang.
“Selamat dan sukses kepada para pelaku usaha yang telah menerima penghargaan Halal Award atas dedikasinya telah menerapkan standar tinggi sehingga dapat memberikan efek domino untuk memajukan industri halal, mendrong inovasi, berkontribusi nyata untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” ungkap Airlangga. {sumber}