Berita Golkar – Mantan Wakil Walikota Sukabumi Andri Setiawan Hamami menjadi salah satu bakal calon yang ditunjuk DPP Partai Golkar untuk maju menjadi Walikota Sukabumi pada Pilkada serentak yang akan dihelat pada 27 November 2024 mendatang.
Diketahui, dari salinan surat DPP Partai Golkar yang ditujukan kepada DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat seperti beredar di kalangan aplikasi perpesanan, Jumat (22/3/2024). Saat ini DPP Partai Golkar tengah mengevaluasi empat nama bakal calon kepala daerah (Bacakada/Bacawakada) untuk Pilkada Kota Sukabumi 2024 mendatang.
Keempat nama itu diantaranya Andri Hamami (mantan wakil walikota Sukabumi), Sri Widagdo (Ketua DPD Partai Golkar Kota Sukabumi), Hasen (Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Sukabumi), dan Feri Sri Astrina (Bendahara DPD Partai Golkar Kota Sukabumi).
DPP Partai Golkar, seperti tertuang dalam surat terbaru yang terbit pada tanggal 21 Maret 2024 dengan nomor: Sprin-1369/DPP/GOLKAR/III/2024 yang ditandatangani oleh Ahmad Doli Kurnia Tandjung sebagai Wakil Ketua Umum dan Lodewijk F. Paulus sebagai Sekretaris Jenderal meminta kepada para Ketua/Plt Ketua DPD Partai Golkar tingkat provinsi untuk memberikan saran dan masukan terhadap nama-nama Bacakada/Bacawakada yang sudah terdata di Korbid Pemenangan Pemilu dan sudah mendapat surat tugas dari DPP Partai Golkar.
Melalui surat tersebut, DPP Partai Golkar pun memerintahkan saran dan masukan DPD tingkat provinsi itu diserahkan kepada Ketua Umum DPP Partai Golkar paling lambat tanggal 28 Maret 2024.
Saat dikonfirmasi, Andri Hamami menyampaikan terima kasih kepada DPP Partai Golkar yang sudah menunjuknya menjadi salah satu bakal calon kepala daerah (Bacakada/Bacawakada) untuk Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Ia pun menyatakan kesiapannya jika diperintah oleh partai. “Apalagi ini tugas dari partai langsung, saya harus siap,” kata Andri kepada sukabumiupdate.com melalui saluran whatsapp, Jumat (22/3/2024).
Andri juga menyinggung kedekatannya dengan keluarga besar Golkar Kota Sukabumi yang sudah terbangun sejak waktu yang lama.
Menurut Andri, sejauh ini komunikasi dan silaturahmi dengan Golkar juga beberapa petinggi partai lain di Kota Sukabumi terbangun secara baik. Dan pada prinsipnya kita (partai-partai) punya visi yang sama ingin Kota Sukabumi lebih maju sesuai harapan masyarakat.
Saat ini, tutur Andri, banyak masyarakat terutama kalangan anak muda yang menginginkan Sukabumi lebih maju, untuk dapat menyongsong Indonesia emas pada tahun 2045. Dan ia pun setuju jika kedepan harus sering melibatkan generasi muda untuk ikut berpartisipasi dalam menata dan mengelola kota Sukabumi, agar lebih baik dari saat ini. “Karena masa depan milik mereka generasi muda,” imbuhnya.
Ketika ditanya soal partai mana saja yang sudah dijajaki, Andri menegaskan sejauh ini pihaknya baru menyamakan persepsi tentang Kota Sukabumi kedepan. “Belum jauh, hanya sebatas diskusi ringan, namun hasilnya dapat saya pastikan mereka butuh perubahan kearah yang lebih baik,” tandasnya. {sumber}