Apresiasi DBL Indonesia, Menpora Dito Ariotedjo: Bisa Jadi Talent Scouting Atlet Profesional

Berita Golkar – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo memberikan apresiasi penyelenggaraan Honda DBL DKI Jakarta di GOR Kecamatan Pulogadung, Jakarta, Rabu (20/9/2023).

Menpora Dito menyebut kompetisi ini bisa menjadi ajang pencarian bakat atlet basket pelajar untuk level nasional.

“Saya apresiasi DBL Indonesia yang sudah jadi wadah untuk atlet muda kita menunjukkan prestasi dan kemampuan di dunia basket. Ini menjadi sumber untuk talent scouting menjadi atlet nasional dan profesional,” ujar Menpora Dito.

Menpora Dito merasa senang karena atmosfer kompetisi basket tingkat pelajar di Jakarta ini sangat baik. Sebab, seluruh penonton yang hadir terlihat antusias dan mendukung masing-masing perwakilan sekolahnya dengan penuh semangat.

“Saya senang bisa hadir di acara DBL DKI Jakarta. Melihat semangat para pendukung yang hadir disini saya langsung flashback tiga belas tahun yang lalu pada saat saya SMA,” ujar Menpora Dito.

Menurutnya, keberadaan DBL Indonesia sangat penting untuk perkembangan ekosistem basket di Tanah Air. Di samping itu, Menpora Dito ingin kejuaraan basket ini bisa menambah kekompakkan dan mempererat persatuan sesama pelajar.

“Nah, yang paling penting juga ini adalah momen saling bertemu dan bertanding basket. Tetap jaga sportivitas, semoga bisa berjalan lancar dan aman,” jelas Menpora Dito.

Lebih lanjut, Menpora Dito berharap atlet-atlet di ajang tersebut bisa terus berlatih dan meningkatkan kemampuannya. “Sehingga mereka ini nanti fisik serta kualitasnya bisa lebih bagus lagi,” harapnya.

Honda DBL DKI Jakarta Series – East Region akan berlangsung pada 20-29 September 2023. Seluruh atlet tingkat pelajar ini akan bersaing memperebutkan gelar juara musim ini.

Animo sekolah peserta event yang kerap disebut DBL Jakarta Timur tersebut sangat tinggi. Jumlah tim pesertanya meningkat dari tahun lalu.

Tahun ini, ada 43 tim sekolah yang turun dan meramaikan Honda DBL DKI Jakarta Series – East Region. Rinciannya 29 tim basket putra dan 14 tim basket putri. Tahun sebelumnya, kompetisi ini diikuti 35 tim (29 putra dan 6 putri).

Dalam kesempatan ini, Menpora Dito sempat menyaksikan pertandingan pembuka antara SMA Negeri 14 kontra SMA Labschool Rawamangun. Laga ini dimenangkan SMA Labschool Rawamangun dengan skor 22-20. {sumber}