DPD II  

Asep Kurniawan Nilai Tuduhan Gratifikasi Eks Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika Mengada-ada

Berita GolkarDPD Partai Golkar Purwakarta secara implisit mencurgai adanya muatan politis dalam kasus dugaan gratifikasi yang melibatkan Anne Ratna Mustika.

Wakil Ketua DPD Partai Golkar Purwakarta Asep Kurniawan mengatakan, dalam diri Anne Ratna Mustika, melekat jabatannya sebagai Ketua DPD Partai Golkar Purwakarta.

“Perkara ini bergulir sebelum Pilkada 2024 digelar. Tentu saja gorengan-gorengan perkara yang menyangkut Ambu (sapaan akrab Anne), berdampak terhadap partai secara politis. Partai Golkar merasa kasus ini terlalu diada-ada(kan),” tandas Pafet, dikutip dari Independen Media.

Seperti diketahui, Anne Ratna Mustika yang merupakan mantan Bupati Purwakarta, adalah juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Purwakarta.

Sebagai kader dan pengurus DPD Partai Golkar Purwakarta, Asep mengaku tetap menghormati proses hukum yang sedang berjalan. Pihaknya menunggu hingga proses hukum selesai.

“Jika pada akhirnya Ambu dinyatakan tidak bersalah, maka kami meminta kepada pihak-pihak yang menggoreng kasus ini harus membersihkan nama baiknya,” kata Pafet, Kamis (6/2/2025).

“Secara politis kami dirugikan dengan statemen mereka di luar sana. Tapi karena proses hukum sedang berjalan, kami tidak pernah melakukan perlawanan hukum. Kami menyerahkan sepenuhnya kepada Kejari,” imbuhnya.

Dikatakan Pafet, pihaknya juga merasa dirugikan dengan pemberitaan sejumlah media, “Diindikasikan ada beberapa media yang sangat intens dan berkepentingan di wilayah itu.Entah itu beritanya memang menarik atau sebagai berita yang bermuatan politik. Faktanya, kami dirugikan dengan pemberitaan itu,” ujar Pafet.

Dia mengajak semua pihak mendukung Kejari dalam menuntaskan kasus ini dengan tetap menghormati supremasi hukum. {}