Berita Golkar – Dalam rangka kunjungan kerja (kunker) sekaligus menghadiri kegiatan Sosek Malindo di Melaka, Malaysia, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar berkesempatan bertemu dengan Konsul Jenderal (Konjen) Republik Indonesia untuk Johor Baru, Sigit Suryantoro Widyanto.
Dalam pertemuan Selasa (12/09/23) malam itu, banyak hal yang dibahas. Mulai dari masalah Pekerja Migran Indonesia (PMI), perdagangan orang, perdagangan lintas batas, peluang investasi, peluang membangun rumah sakit di Riau seperti Rumah Sakit (RS) Melaka Cabang Riau, hingga masalah peredaran narkoba melalui Pulau Rupat, Bengkalis.
“Kami berterima kasih kepada Konjen RI untuk Johor Baru yang telah berkenan menerima kami dan membahas banyak hal, terutama masalah-masalah yang ada kaitannya dengan Malaysia,” ucap Gubri Syamsuar usai pertemuan.
Gubri berharap masalah-masalah tersebut menjadi concern (perhatian serius) Konjen RI untuk Johor Baru. “Karena Riau berbatasan langsung dengan Malaysia, memang masalah perdagangan orang, perdagangan lintas batas, hingga masalah narkoba ini menjadi sesuatu yang harus dihadapi secara bersinergi,” ucap Gubri.
Sekedar info, Sosek Malindo merupakan organisasi bilateral dalam pembangunan sosial ekonomi antara Indonesia-Malaysia yang berdiri sejak tahun 1985.
Pedoman pokok organisasi Sosek Malindo antara lain menyebutkan bahwa organisasi ini bertujuan meningkatkan taraf hidup masyarakat di wilayah perbatasan. {sumber}