Bamsoet Nilai Film Pinjam 100 The Movie Miliki Banyak Nilai Moral Untuk Anak Muda

Berita GolkarAnggota DPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengapresiasi kesuksesan gala premier film ‘Pinjam 100 The Movie’ yang digelar di XXI Epicentrum Jakarta, Senin (7/4/2025) malam.

Menurutnya, film garapan Prija Iska Ahmad ini tak hanya menyajikan hiburan melalui kombinasi cerita drama dan komedi, tetapi juga mengajarkan nilai moral seperti persahabatan, kerja keras, kreativitas, tanggung jawab, serta perjuangan dengan semangat pantang menyerah.

“Film ini menjadi cermin bagi generasi muda untuk terus berusaha dan tidak mudah menyerah dalam menghadapi segala rintangan,” ujar Bamsoet dalam keterangannya, Selasa (8/4/2025), dikutip dari Detik.

Diketahui film Pinjam 100 The Movie dibintangi oleh Bamsoet, Paris Pernandes, Jeremy Audry Immanuel Sihotang, Hansen Vendi Agus, David Lie, Siti Anggun dan Shannon Dorothea. Film ini bakal tayang serentak di bioskop layar lebar seluruh Indonesia pada tanggal 10 April 2025.

Ketua MPR RI ke-15 ini menjelaskan, film ‘Pinjam 100 The Movie’ bercerita tentang dua sahabat, Paris (diperankan Paris Pernandes) dan Jerstang (diperankan Jeremy Audry Immanuel Sihotang), yang terpaksa merantau dari kampung halaman di Binjai ke Jakarta karena himpitan ekonomi.

Awalnya mereka membayangkan akan mudah mencari pekerjaan di Jakarta. Namun, kenyataan kerasnya ibukota menghadirkan serangkaian tantangan, mulai dari persaingan kerja yang ketat hingga berbagai situasi yang memaksa keduanya untuk terus beradaptasi.

“Salah satu pesan utama film ini adalah pentingnya tekad dan kegigihan dalam menghadapi tantangan hidup. Kesuksesan tidak datang secara instan, melainkan memerlukan kerja keras, tekad, dan keberanian untuk keluar dari zona nyaman,” kata Bamsoet.

Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia ini mengatakan film Pinjam 100 The Movie juga menekankan kekuatan persahabatan dalam menghadapi kesulitan. Meskipun dihadapkan pada berbagai rintangan, namun Paris dan Jerstang saling mendukung satu sama lain.

Menurut Bamsoet pesan ini sangat penting di era modern, di mana sikap individualisme seringkali mengikis nilai kebersamaan.

“Selain itu, motivasi utama kedua tokoh merantau ke Jakarta adalah membantu keluarga mereka, terutama dalam hal biaya pengobatan. Film ini mengajarkan kepada kita bahwa pengorbanan untuk keluarga adalah nilai luhur yang harus dijaga dan diperjuangkan,” urai Bamsoet.

Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila ini menambahkan film Pinjam 100 The Movie juga menggambarkan pentingnya rasa tanggung jawab, tak hanya terhadap diri sendiri tapi orang lain. Meskipun dihadapkan pada situasi sulit, kedua tokoh berupaya bertindak jujur dan berintegritas. Menunjukkan bahwa nilai-nilai moral tersebut adalah fondasi dalam membangun karakter dan reputasi pribadi.

“Dengan dikemas dalam genre drama komedi, film ini berhasil menyisipkan sisi humor untuk meredakan tekanan situasi. Humor di sini bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga untuk menyampaikan pesan bahwa setiap kesulitan hidup dapat dihadapi dengan sikap positif dan senyuman,” pungkas Bamsoet. {}