Berita Golkar – Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) berpesan agar kalangan dunia usaha mampu beradaptasi dengan perubahan kondisi politik nasional. Bamsoet juga menekankan bahwa dunia usaha tidak dapat dipisahkan dari politik.
“Baik-baiklah dengan Presiden saat ini dan Presiden yang akan datang, karena dua-duanya penting,” kata Bambang Soesatyo saat memberi sambutan pada dialog bertajuk “Peluang Dunia Usaha dalam Menyongsong Pemerintahan Prabowo-Gibran”, di Jakarta, pada Sabtu, 31 Agustus 2024.
“Para pengusaha perlu dekat dengan pemerintah dan pimpinan parpol, karena merekalah yg menyusun aturan perundangan. Bisa juga memberi masukan yang positif agar kebijakan yang dikeluarkan mendukung dunia usaha dan perekonomian,” sambungnya.
Diketahui, Dialog Peluang Dunia Usaha Menyongsong Pemerintahan Prabowo-Gibran digelar atas kerja sama APEC Business Advisory Council (ABAC) Indonesia bekerja sama dengan Kementerian Investasi/BKPM dan Kementerian Keuangan.
Pada kesempatan itu, Bamsoet juga menegaskan kalangan dunia usaha dapat membantu rakyat. Terlebih, presiden mendatang, Prabowo Subianto terkenal tegas dan sangat nasionalis. “Kita tahu Pak Prabowo itu tegas, dan merah putihnya jangan diragukan,” ucap Bamsoet.
Bamsoet pun berharap Kadin mendatang juga dapat dipimpin oleh kalangan dunia usaha yang mempunyai kemampuan munpuni. “Saya rasa Pak Anin, Calon Ketua Umum Kadin, bersahabatlah dengan semua pimpinan-pimpinan parpol,” ungkap Bamsoet.
Sebagai informasi, dialog ini diisi sejumlah narasumber, seperti Menteri Investasi Republik Indonesia, Rosan Roeslani, Ketua APEC BAC Indonesia sekaligus Ketua Dewan Pertimbangan KADIN Indonesia, dan CEO Bakrie & Brothers, Anindya Bakrie, serta perwakilan senior dari KADIN Daerah. {sumber}