Berita Golkar – Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Judistira Hermawan mengimbau Dinas Sumber Daya Air (SDA) menyediakan pompa mobile di sejumlah ruas jalan protokol yang diprakirakan rawan banjir.
Judistira mengatakan, hal ini mengingat dua hari lalu Jakarta diguyur hujan ekstrem yang menyebabkan beberapa ruas jalan protokol lumpuh, tidak dapat dilalui pengendara.
“Saya kira ini yang memang perlu diperhatikan, penambahan pompa-pompa mobile di jalan-jalan rawan banjir,” ujar Judistira kepada wartawan, Kamis (31/1/2025), dikutip dari Akurat Jakarta.
Politikus Golkar itu juga mengingatkan agar perawatan rumah pompa juga harus diperhatikan. Sebab, jangan sampai tidak berfungsi ketika hujan ekstrem mengguyur Jakarta.
“Maintenance (perawatan) itu harus. Mangkanya kemarin kita ada kunjungan melihat pompa termasuk yang ada di dekat Cengkareng, Tegal Alur. Sebab kalau tidak ada itu mungkin lebih parah lagi (banjirnya),” tutur Judistira.
Perluasan saluran dan pemeliharaan rutin juga harus diprioritaskan Dinas SDA agar tidak ada sumbatan dan air dapat mengalir lancar, khususnya di sekitar ruas jalan protokol.
“Ini yang kita ingatkan kepada Dinas SDA, perluasan saluran yang dekat langganan banjir. Ayo kita kawal bersama-sama,” pungkasnya.
Diketahui, Sejumlah ruas jalan dan wilayah di Jakarta menggenang banjir akibat curah hujan ekstrem yang mengguyur Jakarta sejak siang, Selasa (28/1/2025).
Hingga hari ini, Kamis (30/1/2025), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) DKI Jakarta mencatat terdapat 34 RT dan 16 Ruas Jalan yang masih menggenang banjir. “BPBD mencatat saat ini genangan terjadi di 34 RT dan 16 Ruas Jalan,” ujar Kepala Pusat Data dan Informasi Kebencanaan BPBD Jakarta, Mohamad Yohan, Kamis (30/1/2025).
Ia menjelaskan, terdapat dua wilayah Jakarta yang terkena dampak genangan banjir, yaitu di Jakarta Barat dan Jakarta Utara. {}
